Petani Disejumlah Daerah Pandeglang Mulai Garap Pesawahan
PANDEGLANG – Para petani di sejumlah kecamatan, seperti di wilayah Patia, Pagelaran, Sukaresmi mulai menggarap lahan pesawahan untuk tanam padi. Sebab sekarang ini sudah mulai memasuki musim penghujan.
Beberapa bulan lalu saat musim kemarau, para petani sempat tidak bisa melakukan aktivitas bertani, disebabkan lahan pertanian mereka (petani) mengalami kekeringan yang cukup parah. Karena sebagian besar pesawahan di sejumlaj wilayah kecamatan tersebut tadah hujan, sehingga saat musim kemarau lahan pertanian tidak bisa dikelola.
Salah seorang petani Kecamatan Sukaresmi, Subadri mengatakan, sekarang ini ia bersama petani lainnya mulai menggarap lahan sawahnya. Karena saat ini sudah ada turun hujan, jadi tanah sawah sudah bisa digarap untuk tanam padi.
“Kalau waktu musim kemarau yang terjadi benerapa bulan, sawah tidak bisa digarap. Karena kekeringan yang terjadi cukup parah, namun sekarang karena sudah ada turun huja, kami sudah bisa menggarap lahan pertanian ini,” ungkapnya, Selasa (24/10/17)
Kata dia, memang area pesawahan di wilayahnya itu rata-rata tadah hujan. Jadi kalau musim kemarau petani tidak bisa bertanam, sehingga harus menunggu musim hujan.
“Sarana irigasi yang ada tidak bisa menyalurkan air dari hulu hingga ke lahan sawah kami. Makanya kalau kemarau sawah tidak bisa kami garap,” katanya
Terpisah, Kepala Desa Kubang Kampil, Kecamatan Sukaresmi, Tubagus Husen mengatakan, kalau para petani di wilayahnya sudah mulai menggarap sawahnya untuk tanam padi. Sebab sekarang sudah mulai musim penghujan, sehingga lahan yang tadinya kering sekarang sudah bisa digarap.
“Karena di sini sawah tadah hujan, jadi lahan pertanian bisa digarap saat dimusim penghujan saja,” ujarnya. (Achuy)