PANDEGLANG – Potensi Kerawanan Pemilu dalam Pemilihan kepala daerah kabupaten Pandeglang berada dalam level tinggi yakni mencapai 60,80 persen. Kondisi tersebut dihitung dari Partisipasi Politik 75,07 persen, Sosial Politik 52,33 persen, Penyelengara pemilu yang bebas dan adil 54,25 persen serta kontestasi 67,86 persen, data tersebut hasil dari pemilu dan pilkada tahun lalu.
Komisioner Bawaslu Pandeglang, Karsono dari Divisi Pengawasan membenarkan data tersebut.
“Untuk Pandeglang IKP saat ini berada pada level lima atau tinggi tentunya kami dari Bawaslu harus punya strategi khusus untuk bagimana menurunkan status IKP,” ungkap Karsono dalam acara Press Conference di kantor Bawaslu Pandeglang, Rabu (26/02/2020).
Lanjut kata Karsono, Angka tersebut merupakan hasil survei dari beberapa lembaga mulai dari KPU, Kepolisian, Media dan Internal Bawaslu sendiri.
“Dari potensi ini kita akan lebih perketat pengawasan serta membuat strategi khusus untuk pengawasan Pilkada,” pungkasnya. (*\Oriel)
