PANDEGLANG– Udin (49) warga Desa Sukadame, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang tenggelam dan hilang di perairan Pulau Badul, Kabupaten Pandeglang saat sedang mencari ikan bersama seorang rekannya pada hari Rabu (10/3/2021) pagi.
Rekan korban, Alamsyah (28) mengatakan, jika saat itu dirinya bersama korban pergi melaut sekitar pukul 03.00 WIB. Dengan menggunakan perahu congkreng fiber dengan mesin ting-ting, keduanya berangkat dari muara Kampung Ketapang Desa Tunggal Jaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang menuju perairan Pulau Badul.
“Mau mancing, mau menjaring ikan. Itu kita berangkat subuh jam 3. Tujuannya ke perairan (Pulau) Badul). Itu sekitar 30 menit dari muara tempat kita berangkat,” ucap Alamsyah, Rabu (10/3/2021) siang.
Sekitar pukul 07.00 WIB, gelombang air laut mulai tinggi. Sehingga hal itu diakui Alamsyah, membuat dirinya bermaksud membawa perahu yang ditumpanginya menuju arah pulang.
Namun, saat sedang menguras air laut yang mulai masuk ke dalam perahu. Disampaikan Alamsyah, jika tiba-tiba korban Udin langsung tercebur ke laut dan hilang.
“Lagi nguras, kan air laut sudah mulai agak masuk ke perahu. Eh dia (korban) ini kecebur. Sempet terlihat melambaikan tangan, tapi pas mau ditolong sudah hanyut dan tenggelam,” terangnya.
Alamsyah yang panik pun berusaha melakukan pencarian terhadap korban. Namun derasnya gelombang membuat dirinya kesulitan menemukan korban. Sehingga ia pun melaporkan kejadian tersebut ke aparat desa setempat.
Mendapat laporan dari masyarakat, tim rescue dari Basarnas Banten pun langsung terjun ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian terhadap korban yang saat ini masih hilang.
“Saat ini tim sudah bergerak ke lokasi. Mudah-mudahan tidak ada kendala, dan korban bisa segera ditemukan. Semoga bisa ditemukan dalam keadaan selamat, mohon doanya,” kata Humas Basarnas Banten, Warsito melalui sambungan selulernya. (*/YS)
