RSUD Aulia Pandeglang Dibuka 23 Maret Untuk Konsultasi Corona

BPRS CM tabungan

PANDEGLANG – Guna mendukung pencegahan penyebaran dan penanganan Corona Virus Disaese (Covid 19) Di Pandeglang, Pemerintah Kabupaten Pandeglang akan mulai mengoperasikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aulia Pandeglang yang berlokasi di Kecamatan Menes, Pada Senin (23/3/2020) mendatang.

Dioperasikannya RSUD Aulia Pandeglang oleh Pemerintah Kabupaten Pandeglang untuk memudahkan Masyarakat Kabupaten Pandeglang yang ingin berkonsultasi mengenai serangan virus yang diduga berasal dari kelelawar dan ular itu.

Hal itu diungkapkan oleh Direktur RSUD Aulia Pandeglang, dr Raden Furkon Haetami, saat ditemui di Kantor Sekretariat Daerah Pandeglang, Kamis (19/3/2020) Kemarin.

“Sesuai Perintah Bupati Pandeglang, Senin, 23 Maret 2020 ini kami siap melaksanakan dan membantu masyarakat terutama konsultasi serangan covid 19 ini dan layanan emergency,” ungkapnya.

dr.Raden Furkon mengklaim, jika peralatan serta fasilitas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) ini sudah cukup memadai jika hanya digunakan untuk konsultasi penyakit corona dan layanan gawat darurat.

“Alat sudah cukup lengkap kalau hanya untuk konsultasi, kalau kami periksa gejalanya mengarah pada suspect corona. Kami akan rujuk ke RSUD Rujukan” katanya.

Loading...

Pembukaan layanan untuk konsultasi corona ini, dr. Furqon menyatakan bahwa pihaknya hanya menggunakan ruang gawat darurat dan menyediakan tenaga medis 3-4 orang setiap harinya.

“Ruangan yang akan kita gunakan hanya IGD saja, kalau untuk tenaga medis mungkin sehari paling hanya antara 3-4 yang berpotensi yang membantu,” bebernya.

dr. Furqon mengaku, jika dibukanya RSUD Aulia Pandeglang untuk konsultasi corona ini jauh dari rencana. Karena rencana pengoperasian Rumah Sakit yang menelan Anggaran puluhan miliar ini diagendakan pada 20 April 2020 mendatang.

Hal itu yang menjadikan alasan tidak disediakannya ruang isolasi atau transit bagi warga yang suspect corona.

“Kalau untuk ruang Isolasi kita belum, Sebenarnya kalau sesuai agenda (launching 20 April 2020-red) akan ada 3 layanan yakni Penyakit Dalam, Obgin dan Anastesi,”katanya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Pandeglang, Perry Hasanudin menyatakan bahwa dibukanya RSUD Aulia Pandeglang ini dan hanya memberikan layanan konsultasi untuk memberikan bagi masyarakat pandeglang yang ingin berkonsultasi mengenai penyakit yang awal mulanya berasal dari Negeri Tirai Bambu.

Karena saat ini RSUD Aulia Pandeglang tengah mempersiapkan beberapa jenis layanan kesehatan lainya dan akan benar-benar lengkap setelah dilaunching pada 20 April 2020 mendatang.

“Kalau untuk menangani itu kan harus ada tempat khusus, langkah ini merupakan langkah preventif, dalam arti pencegahan dalam rangka memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat,” Imbuhnya. (*/Gatot)

KPU Pdg Coklit
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien