Warga Pulosari Keluhkan Pembuangan Limbah Kelapa

DPRD Cilegon Idul Adha

PANDEGLANG – Banyak limbah kelapa muda yang dibuang ke bantaran sungai Cibama, tepatnya di Kampung Sanghiang, Desa Banjarwangi, Kecamatan Pulosari, soalnya limbah kelapa yang dibuang ke sungai itu menimbulkan pencemaran air sungai tersebut.

Endin, salah seorang warga sekitar mengatakan, pembuangan limbah kelapa ke bantaran sungai itu bisa mencemari lingkungan sungai. Karena selain air sungai kotor juga bisa menghambat aliran sungai, oleh seban itu ia meminta kepada pemerintah setempat untuk menindak tegas pelaku yang membuang limbah kelapa muda sembarangan.

“Kami harap siapapun yang membuang sampah sembarangan di bantaran sungai Cibama harus ditindak tegas, agar tidak mencemari lingkungan,” ungkapnya, Rabu (7/3/18)

DPRD Pandeglang Kurban
Kpu

Kata dia, kondisi sungai Cibama saat ini sudah dipenuhi limbah kelapa, akan tetapi ia juga mengaku tidak mengetahui pelaku pembuangan limbah ke sungai tersebut.

“Kami meminta warga untuk tidak membuang limbah sembarangan. Karena pemerintah telah membuat tempat yang layak untuk pembuangan sampah,” katanya

Gerindra Banten Idul Adha

Warga lainnya Erland mengatakan, bahwa dengan banyaknya limbah kelapa muda yang berserakan ditepi sungai Cibama akan mengakibatkan banjir. Lantaran saluran air tersebut tidak lancar dan ini juga tidak baik untuk kesehatan warga, sehingga akan menimbulkan penyakit, apalagi limbah kelapa muda itu biasanya dijadikan sarang nyamuk.

“Saya sarankan kalau ada yang mengetahui pelaku yang membuang limbah kelapa muda jangan segan-segan untuk menegurnya, karena bagaimanapun lingkungan kita harus dijaga, agar sungai tidak tercemari oleh limbah kelapa muda,” ujarnya. (Gatot)

Golkar Banten Idul Adha
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien