SERANG – Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMMI) Serang dalam memeriahkan kemerdekaan Indonesia yang ke-78 tahun berbeda dengan yang lain.
KAMMI Serang melakukan aksi bersih-bersih Indonesia, dalam aksinya KAMMI Serang membersihkan sampah-sampah yang berada di Kota Serang, khususnya di kawasan Banten Lama di Kecamatan Kasemen.
Momentum bersih-bersih ini bukan sekedar untuk membersihkan, melainkan terdapat filosofinya, yaitu sebagai bentuk persiapan di tahun 2024, yang mana Indonesia akan melaksanakan pemilu.
“Harapannya berangkat dari sini, pemilu benar-benar dilaksanakan secara bersih. Bersih dari kecurangan, bersih dari kebencian, dan bersih dari hal-hal lainnya,” ujar Roja Rohmatulloh Ketua Umum KAMMI Daerah Serang dalam keterangannya, Kamis, (17/8/2023).
Lanjut ia menjelaskan, KAMMI Serang melaksanakan bersih-bersih pada hari kemerdekaan ini sebagai bentuk keprihatinan pada Pemerintah Kota Serang dalam menangani sampah yang lelet dan tidak tegas terhadap oknum yang membuang sampah sembarangan, selain itu kegiatan ini sebagai bentuk persiapan menuju pesta demokrasi agar dilaksanakan secara bersih.
“KAMMI sangat mendukung Pemerintah Kota Serang dan siap bersinergi dalam menangani sampah yang sangat miris untuk dilihat dan mengganggu kenyamanan masyarakat, tentu ini kondisi yang sangat memalukan,” pungkas Roja.
Sementara itu Muhamad Abdurrohman Ketua Bidang Sosial Kemasyarakatan KAMMI Serang juga menambahkan bahwa kondisi sampah hari ini sangat menggangu kenyamanan masyarakat.
Banyak sekali sampah liar berserakan di setiap tempat, hampir di semua titik sampah yang ada bukan merupakan sampah dari daerah itu saja, akan tetapi ada beberapa oknum masyarakat juga yang membuang sampah di situ.
“Disinilah pentingnya kepedulian bagi setiap elemen yg bertanggung jawab, baik itu masyarakat ataupun pemerintah terkait. Kami berharap hal itu bisa diwujudkan demi bebasnya Kota Serang dari sampah,” pungkasnya. (*/Red)
