Dalih Minim Anggran, Madrasah yang Ambruk di Serang Tak Dibantu Kemenag

SERANG – Gedung Madrasah Tsanawiyah (Mts) Al-khairiyah di Kampung Sirongge, Desa Angsana, Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang yang rusak akibat diterjang angin kencang pada Sabtu 8 Februari 2020 saat ini kondisinya sudah ambruk pada 14 Februari 2020.

Ambruknya gedung sekolah, berdampak pada tidak berjalannya kegiatan belajar mengajar di sekolah itu. Sehingga, pihak sekolah terpaksa meliburkan kegiatan belajar.

Kepala MTs Al-Khairiyah Sirongge Ustadz Samun memaparkan, bahwa puluhan siswanya sudah bertahun-tahun belajar di bangunan yang kondisinya sudah tak layak. Ia pun kadang merasa risih, khawatir bangunan ambruk saat KBM berlangsung, terlebih saat terjadi hujan yang disertai angin.

Namun menurut Samun, dirinya hanya bisa pasrah, lantaran permohonan bantuan kepada pemerintah yang sudah kerap kali dilakukan hasilnya selalu nihil.

“Kejadiannya sekitar pukul 14.00 WIB, beruntung tidak ada korban yang tertimpa. Kondisi ini memang sudah lama, tapi kami belum pernah dapat bantuan dari pemerintah,” kata Samun kepada awak media, Senin (17/2/2020).

Gerindra HUT Banten

Dijelaskan Samun, dalam kejadian itu beruntung tidak menimpa anak didik dan guru. Namun, ia terpaksa meliburkan sementara kegiatan belajar mengajar untuk sementara waktu.

“Apa yang kami khawatir kan benar saja terjadi, gedung yang selama ini kami gunakan untuk menimba ilmu telah ambruk di makan usia, beruntung tidak ada korban yang tertimpa reruntuhan bangunan tersebut,” jelasnya.

Iapun berharap, Kemenag Kabupaten Serang agar segera membantu pembangunan madrasah itu. Karena bagaimanapun madrasah ini, kata dia, sebagai tempat menimba ilmu agama masyarakat.

Posco HUT Banten

“Kami berharap para pihak yang terkait tidak selalu menutup mata tentang kondisi ini, karena tempat tersebut sangatlah berarti bagi kami untuk menimba ilmu dan mewujudkan salah satu program pemerintah yakni peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia,” harapnya.

Sementara, Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kabupaten Serang Muhtadi berdalih, pihaknya tidak menurunkan anggaran untuk pembangunan Madrasah Tsanawiyah (Mts) Al-khairiyah yang ambruk diterjang angin dikarenakan minimnya anggaran.

“Di Kemenag Kabupaten Serang itu tidak ada anggaran untuk biaya itu, baik biaya tak terduga maupun untuk pembangunan fisik gedung madrasah,” kata Muhtadi saat ditemui di ruang kerjanya.

Namun, kata dia, meski tidak memberikan bantuan anggaran untuk pembangunan gedung pihaknya akan membantu untuk mendorong Kanwil Kemenag Provinsi Banten untuk mengucurkan anggaran kepada sekolah tersebut.

“Tapi kita akan dorong untuk direkomendasikan kepada Kanwil Kemenag Provinsi Banten agar dikasih anggran paling tidak membangunkan kembali itu madrasah,” ujarnya. (*/Ocit)

Dindik HUT Banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien