Netralitas ASN Jadi Lokus Utama Pengawasan Bawaslu pada Pilkada 2020

Sankyu

SERANG – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020, berbagai persiapan telah dilakukan oleh penyelenggara Pemilu, tak terkecuali Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu).

Tercatat 270 daerah yang akan menyelenggarakan Pilkada serentak pada 2020 mendatang. Setidaknya terdapat tiga segmentasi yang masih menjadi lokus pengawasan Bawaslu pada pilkada serentak yaitu, netralitas ASN, TNI dan Polri, politik uang dan ujaran kebencian atau hoax.

Sekda ramadhan

Koordinator Divisi Hukum, Data, dan Informasi Bawaslu RI Fritz Edward Siregar mengatakan, netralitas ASN masih menjadi lokus Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) pada kontestasi Pilkada serentak 2020 mendatang. Selain itu juga Bawaslu konsentrasi terhadap pengawasan politik uang dan berita-berita hoax.

“Kita melihat dari beberapa Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) yang lalu, dugaan adanya netralitas ASN, TNI dan Polri, politik uang dan hoax masih mendominasi pelanggaran pidana pemilu pada pemilu 2019,” kata Fritz usai memberikan materi pada acara Bawaslu Banten, yang bertajuk eksaminasi Undang-undang Pemilu dan Undang-undang Pemilu di salah satu Hotel di Kota Serang, Senin (25/11/2019).

Diketahui, terdapat empat kabupaten/kota di Banten yang akan menyelenggarakan Pilkada 2020, diantaranya Kota Cilegon, Kota Tangerang Selatan, Kabupaten Serang dan Kabupaten Pandeglang. (*/Qih)

Honda