Atasi Kekeringan, Pemkab Serang Kerahkan Truk Tangki Untuk Masyarakat
SERANG – Bencana kekeringan melanda sejumlah wilayah di Provinsi Banten termasuk wilayah Kabupaten Serang.
Sebelumnya Bupati Serang telah menetapkan status tanggap darurat bencana kekeringan di wilayah Kabupaten Serang.
Untuk mengatasi kekeringan, Pemerintah Kabupaten Serang mengirimkan bantuan Air bersih ke sejumlah titik di wilayah Kabupaten Serang yang mengalami kekeringan selama 14 hari ke depan.
Pj Sekda Kabupaten Serang, Nanang mengatakan terdapat 16 unit kendaraan tangki air yang didistribusikan.
“Ada 16 tangki yang kita kerahkan untuk didistribusikan ke desa dan kecamatan di Kabupaten Serang. Ada 15 kecamatan yang masuk ke daftar kita dan telah di manajemen,” ucap Nanang kepada wartawan, Selasa (19/9/2023).
Tidak hanya pendistribusian air, menurutnya pemerintah sedang mengupayakan untuk mendatangkan sumur Bor dari pemerintah Provinsi.
“Kita juga sedang memohon bantuan dari Provinsi sumur bor, jadi tidak hanya kirim air, tapi cari juga air di sana,” ucapnya.
“Ada 10 sumur bor yang akan kita bangun di beberapa titik kecamatan, 10 titik. Bantuan dari pemerintah Kabupaten,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Serang Nana Sukamana mengatakan terdapat 58 desa di Kabupaten Serang yang mengalami kekeringan.
“Terdata 58 desa yang terdampak kekeringan, kita kirimkan truk tangki air ke desa yang terdampak, ada yang 20 ribu liter, ada 8 ribu liter, seribu liter, 2 ribu liter, 3 ribu liter,” ucap Nana.
Menurutnya, pengiriman tersebut dilakukan sebanyak 20 unit truk tangki air dalam sehari selama 14 hari ke depan.
“Pengiriman air saya minta 20 tangki air per hari dari provinsi, nanti pengirimannya oleh provinsi, peruntukan kita yang mengatur. Pengiriman bisa bertambah dengan bantuan tadi,” pungkasnya. (*/Fachrul)