Bupati Ratu Zakiyah Sebut Festival Bubur Asyuro Sejalan dengan Visi Kabupaten Serang Bahagia

 

SERANG – Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah memberikan apresiasi terhadap penyelenggaraan Festival Bubur Asyuro (Bubur Suro) yang digelar di Desa Curuggoong, tepatnya di kawasan Agro Wisata Durian Ciseuti, Kecamatan Padarincang, pada Minggu, (6/7/2025).

Menurutnya, pelaksanaan kegiatan ini memiliki makna yang sangat mendalam karena mengusung tiga nilai luhur yang sejalan dengan visi pembangunan Kabupaten Serang yang bahagia.

“Saya sangat mengapresiasi inisiatif dari warga Desa Curuggoong yang menggelar festival ini dalam rangka memperingati 10 Muharram. Momentum ini tidak hanya penting dalam konteks keagamaan, tetapi juga membawa pesan-pesan sosial dan budaya yang sangat kuat,” ungkap Ratu Zakiyah saat membuka acara.

Ia menjelaskan, tiga nilai utama yang ingin dicapai melalui festival ini adalah memperkuat semangat gotong royong, mendukung pengembangan sektor wisata desa, serta melestarikan tradisi budaya lokal yang telah diwariskan secara turun-temurun.

Pemkab Serang, lanjutnya, akan terus memberikan dukungan terhadap kegiatan yang mampu memperkaya budaya lokal sekaligus mempererat hubungan sosial masyarakat.

“Kami akan terus menciptakan ruang yang mendukung agar budaya-budaya warisan ini tetap hidup dan berkembang di tengah masyarakat,” tegasnya.

Ratu Zakiyah menambahkan, Festival Bubur Asyuro bukan sekadar kegiatan kuliner, melainkan juga momen untuk mempererat tali persaudaraan, memperkuat semangat kebersamaan, dan menjaga nilai-nilai warisan leluhur.

Sementara itu, Kades Curuggoong Juhaeni Jajuli mengungkapkan rasa terima kasih atas antusiasme warga dalam meramaikan festival ini yang digelar untuk memperingati 10 Muharram 1446 H.

“Harapan kami, melalui kegiatan ini semangat gotong royong masyarakat bisa terus tumbuh dan menjadi fondasi kebersamaan dalam membangun desa ke arah yang lebih baik,” ujarnya. ***

Honda Promo
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien