Educompreneur 2025, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Unsera Gelar Lawatan ke Singapura dan Malaysia
SERANG – Fakultas Ilmu Sosial, Ilmu Politik, dan Ilmu Hukum (FISIPKUM) Universitas Serang Raya (UNSERA) kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat kolaborasi internasional melalui program inovatif Educompreneur 2025.
Sebanyak 95 mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi berpartisipasi dalam program ini, yang bertujuan mengintegrasikan pendidikan, kewirausahaan, dan eksplorasi budaya lintas negara.
Diketahui program tersebut berlangsung dari tanggal 20 hingga 23 Januari 2025 di Singapura dan Malaysia.
Dekan FISIPKUM, Delly Maulana menjelaskan bahwa Educompreneur 2025 merupakan langkah strategis UNSERA untuk memberikan mahasiswa pengalaman belajar langsung di tingkat internasional.

“Pembelajaran tidak hanya terjadi di ruang kelas. Melalui program ini, mahasiswa dapat memahami dinamika global dalam komunikasi dan kewirausahaan,” ujar Delly, Jumat (24/1/2025).
Senada dengan hal tersebut, Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi, Indrianti Azhar Firdausi menambahkan bahwa program ini memberi mahasiswa kesempatan untuk belajar praktik komunikasi dan kewirausahaan dalam konteks internasional.
“Dengan mengunjungi Singapura dan Malaysia, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengalaman akademik, tetapi juga inspirasi untuk pengembangan diri dan karier mereka,” jelas Indrianti.

Ia mengatakan bahwa agenda utama dari Educompreneur 2025 mencakup berbagai kegiatan strategis, di antaranya Penandatanganan MoU Internasional.
“Unsera menandatangani kerja sama dengan Universitas Teknologi Mara (UiTM) Malaysia, dipimpin langsung oleh Rektor Unsera, Abdul Malik. MoU ini diharapkan membuka peluang kolaborasi akademik dan penelitian lintas negara,” pungkasnya.
Selain itu, para mahasiswa juga melakukan kunjungan ke Kedutaan Besar Republik Indonesia di Malaysia.
“Disana mahasiswa mempelajari peran diplomasi dalam mendukung hubungan internasional, khususnya dalam pendidikan dan kewirausahaan,” tutur Indrianti.
Mahasiswa juga diajak mengunjungi Universal Studios dan Merlion di Singapura, serta melakukan student mobility di Universitas Teknologi Petronas Malaysia.
“Kegiatan ini memperluas wawasan mereka tentang branding kota, pariwisata, dan dinamika kampus internasional,” katanya.
Sementara itu, Rektor UNSERA, Abdul Malik, memberikan apresiasi penuh terhadap program ini.
“Educompreneur 2025 merupakan komitmen UNSERA dalam menghasilkan lulusan yang kompetitif di tingkat global. Kami berharap pengalaman ini menginspirasi mahasiswa untuk berkontribusi di dunia internasional,” ungkapnya.
“Melalui Educompreneur 2025, FISIPKUM UNSERA terus membuktikan dedikasinya dalam menciptakan generasi muda yang mampu bersaing di era globalisasi. Program ini menjadi wujud nyata visi UNSERA dalam menghadirkan pembelajaran berbasis inovasi dan kolaborasi internasional,” tutup Abdul Malik. (*/Hery)
