SERANG – Kepolisian Daerah (Polda) Banten menggelar upacara memperingati hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74, Sabtu (17/8/2019) pukul 07.00 WIB, di depan halaman Mapolda Banten, Kota Serang.
Wakil Kepala Polda (Wakapolda) Banten, Tomex Kurniawan yang bertindak sebagai pembina upacara membacakan teks amanat dari Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Tito Karnavian.
Dalam teks amanat Kapolri yang disampaikan Wakapolda Banten, disinggung terkait pertumbuhan ekonomi pada tahun 2019 yang menjadikan Indonesia sebagai peringkat tertinggi di dunia.
“Sejarah telah menunjukkan bahwa dalam perjalanan hidup bermsyarajat berbangsa dan bernegara, Indonesia mampu mengatasi ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan yang berasal dari dalan maupun dari luar negeri. Dengan deminian usia yang ke-74 Negara Kesatuan Republik Indonesia tetap berdiri,” ucap Wakapolda Banten membacakan teks amanat Kapolri.
Selain itu, lanjut Wakapolda, peringatan HUT RI ke-74 merupakan momentum untuk berterimakasih kepada seluruh pahlawan perjuangan yang telah berkorban kepada bangsa dan negara.
Teks amanat itu pun menyinggung terkait agenda Polri di akhir tahun yang akan melaksanakan pengamanan Presiden dan Wakil Presiden, DPR, DPD dan DPRD serta perayaaan Hari Natal 2019 dan perayaan tahun baru 2020.
“Untuk itu, jalan mengamankan agenda tersebut untuk terus meningkatkan kesiagaan dan kewaspadaan dalam melaksanakan tugas dari setiap potensi gangguan, agar dapat terealisasikan secara tuntas sebelum menjadi gangguan. Kemudian bangun koordinasi dan kerjasama dengan satuan TNI di semua tingkatan, pemerintah daerah serta seluruh masyarakat baik secara formal maupun informal,” pesan Kapolri yang disampaikan Wakapolda.
Seusai upacara, Wakapolda Banten pun menyampaikan agar peringatan HUT RI ke-74 harus menjadikan bangsa Indonesia lebih tegak dan kokoh berdiri dan maju.
“Kalau kita berpikir ingin menjaga bangsa ini, maka kita harys menang dan merasa memiliki bangsa. Ini tentu yang paling pokok adalah kita membuat rasa persaudaraan sesama bangsa, harus saling kasih mengasihi, saling membantu dalam kesulitan, supaya bangsa ini tetap kokoh dan maju,” himbaunya. (*/Qih)
