SERANG – Bagi masyarakat Banten yang tinggal di sekitaran Kota Cilegon, Kota Serang dan Kabupaten Serang, pasti sudah tidak asing dengan nama tempat wisata ini.
Ya, tempat wisata yang terletak di Jalan Raya Serang Cilegon, tepatnya di Desa Wanayasa, Kecamatan Keramatwatu, Kabupaten Serang ini, dulu sangat populer dan menjadi salah satu destinasi utama di wilayah tersebut.
Wulandira adalah salah satu petirtaan atau taman wisata air yang dipadukan dengan suasana asri pepohonan.
Terdapat beberapa permainan, di antaranya bebek-bebekan, kincir angin dan permainan anak lainnya. Wulandira memiliki banyak pepohonan yang rindang, sehingga tempat ini sangat teduh untuk berkumpul bersama keluarga.
Wulandira menjadi primadona untuk masyarakat bila hari libur tiba. Dan pengunjung bisa menikmati beberapa pilihan wahana permainan.
Namun, saat ini pengunjung Wulandira tak seramai dulu. Pengunjung objek wisata ini menurun drastis dan tidak menjadi primadona lagi untuk destinasi tempat wisata pilihan keluarga.
Dikatakan Rohani salah satu pengurus Wulandira, saat ini pengunjung terutama di akhir pekan paling banyak jumlahnya ratusan pengunjung. Ia membandingkan 7-10 tahun ke belakang yang pengunjungnya bisa mencapai ribuan di akhir pekan.
Rohani menilai, berkurangnya pengunjung dikarenakan semakin banyak tempat wisata dan persaingan yang menuntut modernisasi. Kini menjadikan Wulandira bukan lagi menjadi pilihan utama.
“Iya kang, sekarang mah sedikit pengunjungnya, paling banyak 200-an orang. Dulu mah sekitar 1000-an kalau sudah Sabtu-minggu. Mungkin sudah banyak tempat rekreasi kali yah kang sekarang mah,” ungkap Rohani.
Rohani menambahkan, pengunjung Wulandira kebanyakan saat ini adalah saat event. Seperti Pramuka, lomba burung, konser musik ataupun jumpa komunitas.
“Sabtu Minggu biasanya ada sekolah camping tuh, ada juga yang kumpul-kumpul komunitas dan lomba burung,” ia menambahkan.
Saat wartawan Fakta Banten ke lokasi pada Sabtu (18/11/2017) kemarin, terdapat kegiatan kumpul komunitas, para pengunjung dan anak sekolah yang sedang melakukan camping.
Salah satu pengunjung Wulandira, Silvi Indah mengatakan, dulu sewaktu masih kecil ia sering diajak kesini oleh keluarga.
“Dulu terkenal nih, tapi sekarang semakin sepi ya. Ini juga kesini diajak teman yang lagi kumpul dengan komunitasnya,” ungkap silvi singkat. (*/Cholis)
