Tuntutan Aksi Belum Terpenuhi, KAMMI Serang Kembali Aksi Di Depan Kantor Walikota
SERANG – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Serang menggelar aksi demonstrasi jilid 2 tentang rendahnya pendidikan Kota Serang di depan kantor Walikota Serang pada Jum’at, (26/05/2023).
Setelah aksi pertama yang digelar pada hari Selasa, (23/05/2023) di depan Kantor Walikota Serang yang dilaksanakan oleh KAMMI Serang, masih belum menemukan titik terang dan kurang puasnya aksi massa karena tidak ada satu pun pihak Pemerintah Kota Serang yang menemui massa aksi.
KAMMI Serang kembali menggelar aksi jilid 2 dengan isu yang sama yaitu, lalainya pemerintah Kota Serang dalam penanganan pendidikan di Kota Serang. Aksi demontrasi ini menimbulkan aksi dorong-mendorong antara mahasiswa dan pihak keamanan polisi.
Abdurohman, selaku Ketua Bidang Sosmas KAMMI Serang mengatakan Pendidikan di Kota Serang adalah tanggungjawab Pemerintah Kota Serang.
“Sudah menjadi tanggungjawab Walikota dan Wakil Walikota Serang dalam menangani Pendidikan di Kota Serang menjadi kota peradaban yang berbudaya dan berdaya,” kata Oman.
“Akan tetapi, hingga hari ini Kota Serang menjadi kota dengan indeks pendidikan yang terbawah dari Kota dan Kabupaten di Provinsi Banten,” tambah Oman.
“Bahkan kami juga melakukan observasi ke lokasi sekolah-sekolah yang rusak di Kota Serang yang hingga hari ini belum ada sama sekali progres renovasi dari pihak pemerintah,” pungkas Oman.
Di tengah-tengah aksi berlangsung, Arief Hidayatullah, selaku Kadiv Aksi dan Kajian Kebijakan Publik mengatakan bahwa aksi jilid 2 ini merupakan bukti komitmen KAMMI Serang dalam mengawal isu pendidikan di Kota Serang dikarenakan di aksi sebelumnya tidak mendapat i’tikad baik dari pihak pemerintah.
“Aksi jilid 2 ini merupakan komitmen KAMMI Serang dalam mengawal dan menyampaikan permasalahan hingga tuntas kepada pemerintah Kota Serang untuk ditangani dan dipertanggungjawabkan,” kata Arief.
“Di bawah kepemimpinan Walikota dan Wakil Walikota Syafruddin-Subadri, harapannya hingga akhir jabatan mampu merevitalisasikan sektor pendidikan sebagaimana prioritas, karena pada realitanya kurang memprioritaskan sektor pendidikan di Kota Serang,” tambah Arief.
“Sebagai mitra kritis pemerintah, KAMMI akan senantiasa mengawal kebijakan pemerintah Kota Serang dan turut berkontribusi dalam mewujudkan Kota Serang sebagai pusat pendidikan sebagaimana tercantum dalam RPJPD 2008-2025,” tutup Arief. (*/Fachrul)