PANDEGLANG – Polres Pandeglang menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan pada malam takbir keliling. Menyarankan agar kegiatan takbir tersebut justru lebih diperbanyak di masjid dan mushola yang ada di wilayah masing-masing.
Hal tersebut dikatakan Kapolres Pandeglang AKBP Oki Bagus saat gelar apel persiapan pengamanan malam takbir pada Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Selasa (9/4/2024)
“Menggelar pasukan untuk hari ini dengan tujuan untuk pengamanan takbir Idul Fitri 1445 hijrah malam di wilayah hukum Polres Pandeglang,” ujarnya
Dilakukan gelar pasukan ini sesuai himbauan dari pimpinan, yang mana menghimbau atau mencegah masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan-kegiatan takbir keliling,
Himbauan tersebut dilakukan agar tidak adanya kemacetan di wilayah perkotaan, mengingat masih tingginya volume masyarakat baik di area pasar atau pertokoan, dan area alun-alun Pandeglang. Selain itu, untuk mencegah adanya pergesekan antar masyarakat saat melakukan takbir keliling.
“Di fokuskan sebetulnya terkait masalah kegiatan masyarakat, yang mana ada peningkatan masyarakat baik di pertokoan maupun di alun-alun Pandeglang masih ada kegiatan bazar HUT Pandeglang,” terangnya.
Kapolres Pandeglang menegaskan, jika didapatkan adanya masyarakat yang melakukan takbir keliling, maka pihak kepolisian yang bertugas akan mengarahkan kembali ke kampungnya.
“Jika didapatkan adanya masyarakat yang melakukan takbir keliling, kita akan mengarahkan secara persuasif untuk kembali ke desa atau kelurahan masing-masing,” jelasnya.
Selain itu, untuk mencegah adanya kegiatan takbir keliling, Polres Pandeglang menerjunkan ratusan anggota kepolisian, TNI dan perwakilan Pemerintah Daerah Kabupaten Pandeglang, yang akan ditempatkan di 5 titik.
“Untuk petugas yang kita libatkan dari kepolisian maupun TNI dan pemerintah itu sekitar 300 personil yang kita siapkan. Untuk titik yang kita fokuskan itu diantaranya Kadubanen, Cipacung, Mengger, Cigadung, Alun-alun,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, pihaknya menekankan kepada jajaran Polsek untuk mengimbangi kegiatan yang dilakukan di wilayah perkotaan, agar mencegah masyarakat untuk tidak bergerak melakukan takbir keliling.
“Sekali lagi kami himbau masyarakat untuk tidak melakukan takbir keliling, lebih baik melakukan takbir di mesjid masing-masing kampung saja,” pungkasnya. (*/Riel)
