CILEGON – Sahroni Bin H Bisri (65) warga Kampung Belosong RT 02 RW 04 Desa Serdang, Kecamatan Keramatwatu, Kabupaten Serang, ini bernasib naas pada Jumat siang tadi (23/6/2017).
Pasalnya, Sahroni dikeroyok oleh orang-orang tidak dikenal, akibat diteriaki maling oleh seseorang.
Pengeroyokan tersebut terjadi di Pasar Tradisional Kranggot, tepatnya di depan Toko Emas Murni sekitar pukul 14.00 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Fakta Banten, sekitar pukul 14.00 WIB pada saat korban sedang menjaga Toko Pupuk, korban melihat 1 unit Handphone tergeletak di depan tokonya, kemudian korban mengamankan 1 unit HP tersebut. Tidak lama kemudian, datang seseorang yang tidak dikenali korban untuk menanyakan apakah korban melihat HP di area toko yang korban jaga. Karena memang menemukannya, lalu korban menunjukan 1 unit HP yang ditemukan di depan toko kepada seseorang tersebut.
Tapi sialnya, setelah orang tersebut menerima HP dari korban, tiba-tiba orang tersebut meneriaki korban dengan kata-kata maling. Dimana pada saat itu suasana di sekitar sedang ramai, hingga akhirnya korban langsung dikeroyok oleh sekitar 8 orang yang tidak dikenal, bahkan ada yang sampai menggunakan batu.
Dengan kejadian tersebut korban mengalami luka sobek di bagian kepala atas dan memar di bagian tangan.
Saat ini korban sudah dibawa ke RSUD Kota Cilegon untuk dilakukan penanganan medis, serta kasusnya ditangani oleh aparat kepolisian.
“Rencananya permasalahan tersebut akan dimusyawarahkan oleh Bhabinkamtibmas,” tutur Bripka Munif.
“Saat ini kasus tersebut ditangani oleh Polsek Cilegon Kota untuk diselesaikan secara kekeluargaan,” ujarnya. (*)
Penulis: Adam RT.
