CILEGON – Dukungan terhadap Erick Rebi’in untuk menahkodai Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Cilegon semakin deras saja mengalir dari beberapa Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) yang merupakan basis organisasi, bahkan restu juga sudah didapatnya dari Ketua Pengurus Cabang Nahdlotul Ulama (PCNU) Kota Cilegon sebagai organisasi induk dari GP Ansor.
Sebelumnya dalam Diklat Terpadu Dasar (DTD) II yang digelar pada tanggal 22-24 Desember lalu yang bertempat di Ponpes Al-Insan Krotek, nama Erick Rebi’in yang merupakan anggota DPRD Kota Cilegon yang dianggap memiliki kepedulian terhadap organisasi otonom Nahdlotul Ulama itu, dan merupakan sosok yang dinilai memiliki kapabilitas mencuat untuk diusung memimpin GP Ansor Kota Cilegon kedepan.
Sementara Erick yang menjabat Wakil Ketua Komisi 2 di DPRD ini saat dimintai tanggapannya oleh faktabanten.co.id, pihaknya menyatakan siap.
“Bila memang itu manfaat buat Kota Cilegon dan kemajuan Kota Cilegon pada prinsipnya siap saja, dan bila itu terwujud mohon kerja sama yang baik pada seluruh elemen masyarakat Kota Cilegon,” kata Erick.
Restu kepada Erick Rebi’in ini bahkan sudah didapatkan dari Ketua PCNU Cilegon KH Hifdullah.
Setelah didesak oleh beberapa kader Ansor di Cilegon terkait sosok Erick untuk menahkodai PC GP Ansor, PCNU merespon positif dan siap memberikan rekomendasi jika diperlukan untuk sosok Erick ini.
KH Hifdulloh menilai Erick sangat pantas menjadi pemimpin untuk menghidupkan kembali organisasi.
“Ia (Erick-red) kan wong NU, peduli dengan Ormas NU dalam kegiatan NU juga selalu andil dalam kegiatan keagamaan di lingkungan maupun di Pesantren-pesantren. Apalagi Ansor ini kan sudah lama vakum di Cilegon, untuk menghidupkan suatu organisasi yang sudah lama mati membutuhkan perjuangan, komitmen dan energi yang kuat. Dan saya rasa dalam 3 faktor tersebut ada dalam diri Erick. Sudah saatnya Ansor berkembang di Cilegon,” kata KH Hifdullah kepada faktabanten.co.id, Senin (25/12/2017) sore.
Dukungan terhadap Erick Rebi’in juga datang dari Haji Humaeni, Pengasuh Ponpes Asshobaabah Palas, yang mengapresiasi terhadap sosok Erick, yang dianggapnya sudah berjuang penuh dalam upaya membangkitkan Ponpes dan organiasasi NU di Cilegon.
“Para santri sangat senang dan antusias adanya Diklat tersebut. Kebetulan santri dari Asshohabah dan Al-Insan turut serta mengikuti Diklat. Mungkin karena faktor kebetulan, sosok Erick juga sering membantu dalam kegiatan pembangunan Ponpes dalam hal rehabilitasi fisik maupun kegiatan PHBI, Ansor, Banser. Saya kira Erick layak untuk mimpin GP Ansor,” tuturnya.
Simpati dan dukungan untuk mendaulat Erick Rebi’in memimpin GP Ansor juga datang dari Ustadz Ghofur, pimpinan Ponpes Al-Insan ini ikut mengomentari kegiatan Diklat GP Ansor beberapa hari yang lalu. Ia sangat takjub dan terkesan dengan kegiatan yang kebetulan dilaksanakan di Ponpesnya.
“Saya takjub dengan peserta yang begitu antusias, semangat dan sangat disiplin. Sangat berkesan dan optimis melihat Diklat yang dilaksanakan 3 hari 2 malam kemarin. Selain itu saya memberikan dukungan dan apreasiasi tersendiri buat pak Erick Rebi’in untuk didaulat memimpin GP Ansor,” ujar Ustadz Ghofur.
Alasannya, disamping kepedulian yang tinggi pada organisasi dan loyal, Erick juga dinilai memiliki pengalaman organisasi yang baik.
“Bayangin, di sela kesibukannya sebagai anggota DPRD ditambah sedang sakitnya Ibundanya yang sedang diopname di RS Siloam, tapi kemarin Erick masih menyempatkan waktu untuk memonitoring kegiatan ini,” tandasnya. (*/Ilung)
