Listrik Padam, Milenial di Cilegon Kumpul di Minimarket untuk “Main HP”

CILEGON – Kaum milenial Kota Cilegon sepertinya tidak siap menjalani hidup dengan kondisi tanpa listrik, jangankan untuk survive jika berupaya untuk beradaptasi pada keadaan saja mereka enggan menjalaninya.

Diketahui, pihak PLN melakukan pemadaman listrik akibat adanya black out atau gangguan pada sistem pembangkit listrik, sejak Minggu (4/8/2019) siang, sekitar pukul 11.47 WIB hingga waktu yang belum diketahui sampai kapan.

Keluhan terungkap dari semua lapisan masyarakat, karena tidak adanya pemberitahuan sebelumnya. Sedangkan situasi tanpa listrik saat ini sudah hampir tidak ada lagi dalam segala keperluan, dimana sudah hampir semua orang sangat membutuhkannya dalam menjalani kehidupan di era modern saat ini.

Sebagaimana para remaja di kota industri yang nampak tak betah tinggal diam di rumah dengan kondisi gelap, tanpa tv dan tentunya handphone.

Seperti yang terpantau faktabanten.co.id di kawasan Bunderan Perumnas, Cibeber pada Minggu (4/8/2019) malam. Puluhan remaja tampak berkumpul di salah satu minimarket yang menyediakan kursi santai dan tetap menyala dengan aliran listrik dari mesin genset.

Meski berkumpul, tidak terlihat para remaja ini ngobrol bersama, mereka tampak bergantian mencharger handphone di stop kontak yang ada, sebagian diantaranya tampak asyik chating, ber-medsos-ria dan memainkan game di handphone.

“Di rumah bete bang gelap, enak di sini terang, bisa cas hp, bisa Mabar. Biar rame saya ajak temen-temen,” ujar Ardi, yang mengaku masih berstatus pelajar ini.

Remaja lainnya, Sandi, juga beralasan yang sama, ia mengaku tidak betah di rumah karena gelap gulita dan tidak bisa menjalani aktifitas seperti biasanya.

“Enak disini suasananya kaya gak mati lampu, di rumah gak bisa apa-apa, gelap, gak bisa nonton tv, apalagi kalau HP lowbat,” katanya.

Jika semalam saja mati lampu para generasi bangsa ini sudah tak mampu beradaptasi menerima dan coba menyesuaikan diri dengan keadaan, bagaimana kalau mati lampu ini berlangsung hingga satu pekan?

Dan inilah realitas akan mentalitas mereka sebagai penerus kehidupan bernegara, yang tak mampu bertahan pada keadaan.

Bagaimana dengan kawan fakta ???

PUPR Bhakti PU
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien