CILEGON – Ratusan warga Lingkungan Lijajar RT 13 RW 06, Kelurahan Tegalratu, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon sudah tiga hari ini menyium bau menyengat. Diduga bau seperti bau tai kucing itu berasal dari limbah perusahaan yang ada di sekitar pemukiman.
“Ya, Kang, sudah tiga hari ini warga kami mencium bau menyengat seperti bau tai kucing,” ujar Saiful Hadi selaku Ketua RT setempat, saat di hubungi via seluler, Sabtu (20/3/2021) malam.
Akibat bau itu, Saiful menerangakan banyak warga yang mengeluh mual-mual dan kepalanya pada pening.
“Warga saya banyak yang mengeluh, mual – mual dan kepalanya pada pening,” katanya.
Saking penasaran bau menyengat itu tidak hilang-hilang lanjut Saiful akhirnya ia memberanikan diri mencari tahu ke perusahaan yang ada di dekat lingkungannya. Namun jawaban dari pihak manajemen semuanya tidak mengakui kalau bau menyengat itu berasal dari perusahaanya.
“Karena banyak warga yang melaporkan diri terkait bau menyengat itu, akhirnya saya memberanikan diri mengkontak Humas PT Sentra Usahatamajaya (SuJ) perusahaan gula rafinasi, dari jawaban humasnya, bau menyengat itu bukan dari perusahaanya. Selanjutnya saya juga mengkontak PT Terios jawabannya juga sama,” ucapnya.
“Karena kedua perusahan itu semuanya pada mengelak, akhirinya saya menghubungi pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon. Namun hingga kini pihak DLH belum juga ada yang datang untuk mengecek kelapangan,” tukasnya. (*/Red)
