Beredar Keluhan Warga Soal Bantuan Sembako Covid-19 Tak Layak dari Pemkot Cilegon
CILEGON – Hari ini, Rabu (20/5/2020), Pemkot Cilegon dipimpin Wakil Walikota Ratu Ati Marliati secara bertahap mulai membagikan paket bantuan sembako untuk warga terdampak Pandemi Covid-19 ini.
Baca juga : Akui Ada Beras Sembako Tak Layak Konsumsi, Dinsos Cilegon Siap Mengganti
Dari data yang diketahui, nilai pagu anggaran untuk harga satu paket sembako bantuan tersebut sebesar Rp 200 ribu, namun realisasi jenis barang yang diterima warga dinilai tidak sesuai.
Di media sosial, beredar percakapan warganet soal estimasi harga-harga jenis barang yang diterima, dan mereka menganggap tidak mencapai harga Rp 200 ribu.
Adapun jenis sembako yang diterima diantaranya, beras 5 kg, mie instant 10 bungkus, gula pasir 1 kg, kecam manis 2 botol kecil, dan ikan sarden 2 kaleng.
Selain itu, ada juga keluhan soal kualitas beras bantuan yang diakui berbau dan tidak layak konsumsi.
Seperti dialami Yusak Handoyo, warga Lingkungan Jombang Masjid, Kelurahan/Kecamatan Jombang. Dirinya mendapatkan paket sembako yang dibagikan di kantor kelurahan, namun sesampainya di rumah, ia mendapati beras tersebut kondisinya rusak dan tidak layak konsumsi.
“Berasnya kayak gini udah enggak layak konsumsi kenapa dikasih ke warga,” kata Yusak wartawan.
“Baunya menyengat, lengket dan enggak layak sperti ini,” imbuhnya.
Dia mengaku kecewa dan menilai Pemerintah tidak siap memberikan pelayanan terbaik buat warganya.
“Kalau misalkan untuk dibalikin lagi, ya mungkin enggak bisa karena Bansos Covid-19 dari Pemerintah Kota Cilegon. Yang sangat disayangkan ialah kenapa sampai seperti ini beras nya (tidak layak dimakan) saya sebagai masyarakat kecil merasa kecewa atas kinerja yang kurang teliti. Karena yang ditakutkan hal ini terjadi bukan cuman keluarga saya, tetapi ke orang lain juga,” ungkapnya.
Diketahui, Pemkot Cilegon mengalokasikan anggaran lebih dari Rp 10 Miliar untuk pengadaan sembako yang dikelola Dinas Sosial dalam rangka penanganan Covid-19 kali ini. Anggaran bersumber dari APBD Kota Cilegon maupun dari Bantuan Keuangan Provinsi.
Berdasarkan data pagu anggaran yang diterima wartawan, harga sembako satu paketnya sebesar Rp 200 ribu.
Hingga saat ini Kepala Dinas Sosial Pemkot Cilegon Jubaedi, belum bisa dikonfirmasi terkait adanya keluhan warga tersebut. (*/Red/Angga)
