341 Pedagang Ngantri Ingin Bisa Berjualan di CFD Cilegon

Sankyu

CILEGON – Ramainya pengunjung di Car Free Day Cilegon setiap Minggu pagi memikat pedagang untuk berjualan di lokasi tersebut.

Sejak disahkan oleh SK Walikota menjadi kawasan CFD, Jl Ki Yasin Beji di kawasan Krakatau Junction, Purwakarta Kota Cilegon, ramai oleh para pedagang dan pengunjung.

Tidak tanggung-tanggung, saat ini, pedagang yang aktif berdagang sebanyak 491, menempati tenda berukuran 2×2.

Omzetnya pun cukup besar dibandingkan berjualan di tempat konvensional, yang bahkan dalam satu hari bisa mencapai Rp 1 miliar.

“Laku keras kang, saya aja jualan Duren kupas bisa habis 10 sampai 15 box kalo CFD,” kata Iip Djulianto, seorang pedagang di CFD.

Sekda ramadhan

Maria Ulfah, yang mempunyai usaha pakian, mengaku ingin berjualan di CFD. Namun karena tempat terbatas dan mengantri, terpaksa ia urungkan niatnya.

“Pernah datang ke pengelolanya, tapi katanya daftar antriannya banyak. Yaudah deh, ngga jadi jualan disitu,” katanya singkat.

Ketua Pawon, Asep Rahmatullah, mengaku, saat ini antrian dalam waiting list di Paguyuban Wirausaha Cilegon (Pawon) sebanyak 341 pedagang.

“Pemerintah belum menambah lebih lebar lagi untuk kawasan CFD. Pawon pengennya bisa mengakomodir, tapinya kebiakannya ada di pemerintah,” ungkap Asep.

Pedagang yang sudah masuk waiting list harus menunggu bila ada stand yang kosong dan tidak digunakan sedikitnya selama sebulan. Atau ketika ada pedagang melanggar aturan yang sudah ditetapkan dan harus keluar, pedagang yang masuk daftar list bisa menempati stand. (*/Cholis)

Honda