Dinkes Cilegon Jelaskan Proyek IPAL Rp1,5 Miliar di Tahun 2018 untuk 4 Puskesmas

Dprd

CILEGON – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon, dr. Arriadna mengklarifikasi besarnya anggaran untuk proyek Pengadaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Puskesmas Cilegon pada Tahun 2018 lalu, yang kini terbengkalai.

Sebagaimana diberitakan Fakta Banten sebelumnya, proyek IPAL diketahui sebesar Rp 1,5 miliar. Namun nilai sebesar itu bukan hanya di Puskesmas Cilegon.

“Rp450 juta juga gak nyampe kali,” ujar dr Arriadna kepada Fakta Banten, melalui pesan WhatsApp, Jum’at (24/1/2020) pagi.

Dede pcm hut

Lebih lanjut dr. Arriadna menjelaskan, pada data LPSE Cilegon Tahun 2018 memang tercantum pagu anggaran proyek IPAL sebesar Rp1,5 miliar, namun nilai tersebut bukan hanya untuk IPAL di Puskesmas Cilegon saja, melainkan untuk 4 titik lokasi IPAL.

“Itu pagu anggaran untuk 4 IPAL. Bisa diketawain orang sejagat aku ini, kok ada IPAL (Puskesmas) mahal begitu,” jelasnya.

Sankyu rsud mtq

Sebelumnya, terkait temuan kerusakan bak-bak penampungan dan saluran pipa IPAL di Puskesmas Cilegon padahal belum pernah difungsikan, dr. Arriadna mengatakan hal itu terjadi karena adanya pembangunan Landscape.

Dinas Kesehatan sendiri mengakui bahwa fasilitas IPAL tersebut sejak dibangun tahun 2018 lalu belum pernah difungsikan. Dan Puskesmas Cilegon sendiri baru akan memfungsikan IPAL tersebut pada bulan depan. (*/Ilung)

Dprd dinkes kpni hut
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien