CILEGON – Dalam rangka memastikan kelancaran proses pemilihan umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon menggelar simulasi penghitungan suara, Selasa, (30/1/2024).
Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan menyelenggarakan Pemilu yang transparan dan berkualitas.
Simulasi penghitungan suara tersebut dilaksanakan di wilayah TPS 07 Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon tepatnya di Halaman Kantor KPU Kota Cilegon dan dihadiri oleh perwakilan dari berbagai partai politik, lembaga pemantau pemilu, para pemilih dan media massa.
Dalam penyampaiannya, Kepala Divisi Teknis Pencalonan KPU Kota Cilegon, Urip Haryantoni, mengungkapkan pentingnya keselarasan dan keterbukaan dalam menjalankan proses demokrasi.
“Simulasi ini bukan hanya sekedar penghitungan suara, tetapi juga sebagai bentuk komitmen kami untuk menjaga integritas dan transparansi dalam setiap tahapan Pemilu guna pemantapan simulasi persiapan penyelenggaraan pemilu serentak tahun 2024 berdasarkan surat dinas dari KPU RI Nomor 37 tahun 2024 tanggal 6 Januari kemarin dan kami melibatkan teman-teman media, melibatkan peserta pemilu serta melibatkan stakeholder yang ada,” ujar Urip Haryantoni saat diwawancarai.
Selama simulasi, peserta diajak untuk memahami prosedur penghitungan suara secara detail mulai dari tahap penerimaan surat suara hingga proses pelaporan hasil penghitungan.
Hal ini bertujuan untuk meminimalisir potensi kesalahan dan memastikan akurasi hasil perhitungan suara.
“Nanti akan kami laksanakan simulasi pencoblosan sampai pukul 13.00 WIB, namun untuk perhitungan belum bisa kami pastikan akan selesai sampai pukul berapa. Kita lihat nanti ketika sudah berproses,” kata Urip.
Partisipan simulasi juga diberikan kesempatan untuk bertanya dan memberikan masukan terkait proses penghitungan suara. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman bersama serta memperkuat kerjasama antara KPU dengan para pemangku kepentingan dalam mengawal integritas Pemilu.
“Tadi untuk masyarakat, ada sekitar 100 orang yang hadir, dan sebelumnya juga telah kami sampaikan surat pemberitahuan simulasi kepada masyarakat di hari sebelumnya, khususnya di TPS 07 Kecamatan Cilegon ini,” tandasnya.
Menanggapi kegiatan ini, salah satu peserta dari partai politik menyambut baik inisiatif KPU Kota Cilegon untuk melibatkan berbagai pihak dalam simulasi tersebut.
“Pemilu adalah momen penting bagi demokrasi kita. Melalui simulasi seperti ini, kami merasa lebih siap dan yakin untuk menghadapi proses pemilihan nanti,” ungkap Hafiz salah satu peserta yang hadir.
Simulasi penghitungan suara yang digelar KPU Kota Cilegon ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjalankan Pemilu yang adil, transparan, dan berkualitas.
“Dengan keterlibatan aktif semua pihak, kami berharap proses demokrasi dapat berjalan dengan lancar serta mewujudkan keinginan masyarakat dalam menentukan pemimpin yang terbaik bagi bangsa dan negara di pemilu tanggal 14 Februari 2024 mendatang,” pungkasnya. (*/Hery)
