CILEGON – Wakil Ketua Pimpinan Anak Cabang Pemuda Pancasila (PAC PP) Kecamatan Grogol, Ujang terpilih dalam seleksi duta pemuda yang diselenggarakan oleh Dewan Pimpinan Cabang Purna Prakarya Muda Indonesia (DPC PPMI) Kota Cilegon di Hotel Sukma, Jum’at (22/3/2019).
DPC PPMI yang bekerjasama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Cilegon mengadakan seleksi pemilihan duta pemuda. Dan selanjutnya, duta yang terpilih ini akan mewakili Kota Cilegon untuk mengikuti Jambore Pemuda Indonesia di tingkat Provinsi Banten dan berhak mengikuti seleksi di tingkat provinsi, yang kemudian jika kembali lolos akan mewakili Banten ke Jambore Pemuda Indonesia 2019 tingkat nasional di Manado.
Prestasi Ujang kelahiran Cilegon, 16 juli 1995 ini, mendapatkan apresiasi dari Ketua PAC PP Kecamatan Grogol, Sarwani yang mengaku bangga dan berharap Ujang kembali lolos dalam Jambore Pemuda Indonesia di Tingkat Provinsi Banten.
“Saya selaku ketua, tentunya bangga dan bahagia dengan Ujang dari Grogol bisa mewakili Cilegon, semoga prestasi ini terus berlanjut hingga tinggat berikutnya,” ujarnya, kepada faktabanten.co.id. Sabtu (23/3/2019).
Dalam materi seleksi yang diikuti diantaranya tentang keagamaan, wawasan kedaerahan, pengetahuan umum, psikologi, wawasan kebangsaan, dan materi tentang konten budaya. Dimana pada seleksi tentang budaya melibatkan penggiat budaya Uyat Novayatno atau Mameu Yai Uyat.
“Pertukaran pemuda ini menjadi energi positif demi kemajuan dan spirit pemuda milenial masa kini, meski jaman serba canggih namun jangan sampai pemuda- pemudi ini meninggalkan budaya daerahnya sendiri sebagai jati diri pemuda,” ujarnya.
“Siapa pun yang terpilih, bawa nama baik Kota Cilegon di kancah nasional. Dengan mengangkat budaya, nama daerah kita akan dikenal harum oleh daerah lain,” imbuhnya.
Ketua PPMI Kota Cilegon, Rofik menilai positif dengan hadirnya pemerhati budaya Mameu Yai Uyat untuk lebih menambah kualitas pada peserta perihal ke-Cilegon-an yang mengikuti seleksi tersebut.
“Karena pada ajang Jambore Pemuda di tingkat nasional, lebih condong pada konten budaya daerahnya masing -masing. Dari tahun ke tahun Alhamdulillah dari Kota Cilegon selalu ada yang mewakili Banten untuk ikut di tingkat nasional,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Dewan Juri sekaligus alumni Pertukaran Pemuda Antarprovinsi (PPAP) tahun 2002, Rohimin mengaku siap dan selalu men-support adik-adik angkatannya untuk melanjutkan perjuangan yang pernah diraihnya.
“Banyak kenangan berkesan dan manfaat yang dirasakan sampai saat ini, bagaimana masa muda ini adalah masa bakti, masa muda penuh arti, manfaatkan masa muda ini agar terus manfaat bagi nusa, bangsa dan agama,” pesannya.
Diketahui, salam seleksi PPMI yang diikuti oleh 90 peserta tersebut, ada 3 kategori duta, diantaranya adalah:
1. Duta Jambore Pemuda Indonesia
2. Duta Kapal Pemuda Nusantara
3. Duta Pertukaran Pemuda Antar Negara. (*/Ilung)
