Pemuda Al-Khairiyah Serukan Boikot Produk dari Negara Sekutu Israel
CILEGON – Pembukaan UUD 1945 Sudah jelas sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan pri kemanusiaan dan pri keadilan
Dalam beberapa hari ini kita dikejutkan oleh aksi brutal yang dilakukan oleh Israel terhadap kedaulatan negara Palestina, terlebih lagi aksi tersebut merusak Kawasan Suci Ummat Islam yakni masjid Al-Aqsa. Tindakan tersebut jelas telah menciderai hak hidup rakyat Palestina dan hak kedaulatan Palestina sebagai sebuah negara.
“Oleh karena itu, kami mengutuk setiap aksi brutal tentara Israel di kawasan suci umat Islam dan di negara Palestina atas nama kemanusiaan. Karena secara nyata Israel telah melakukan pelanggaran Hak Asasi Manusia berat,” tegas Asep Saifulloh, Mahasiswa STIE Al-Khairiyah Cilegon.
Selain mengecam, Asep yang juga Pengurus Himpunan Pemuda Al-Khairiyah (HPA) ini meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk melakukan langkah-langkah kongkrit dalam menyelesaikan konflik Palestina, karena hal ini adalah amanah konstitusi untuk ikut serta melaksanakan perdamaian dunia.
“Pemerintah harus mengambil sikap untuk memutus hubungan bilateral dengan Negara-negara sekutu Israel dan boikot seluruh produk-produk yang berbau Israel,” tegas pria asal Cilegon ini.
Langkah konkrit juga harus diambil PBB dengan mengerahkan pasukan perdamaian, untuk membungkam kekejaman Israel.
“Pemerintah Indonesia harus mendesak ke PBB agar segera menurunkan Pasukan Perdamaian di Palestina dan PBB harus memberikan sanksi tegas terhadap Israel,” pungkasnya. (*)