CILEGON – Sebanyak 1001 santriwan – santriwati dari Taman Kanak – kanak se Kota Cilegon yang tergabung dalam BKPAKSI (Badan Koordinasi Pendidikan Al-Qur’an dan Keluarga Sakinah Indonesia) memperingati Tahun Baru Islam 1439 Hijriyah dengan melakukan Long March dari Masjid Nurul Iman Pemkot Cilegon menuju Masjid Agung Nurul Ikhlas, Kamis (21/9/2017).
Perjalan sepanjang 5 kilometer ini disambut antusias santriwan dan santriwati, mereka tak kenal lelah berjalan kaki demi menggaungkan syiar Tahun Baru Islam di Kota Baja ini.
“Alhamdulillah 1001 santri yang tergabung BKPAKSI ikut andil dalam memperingati Tahun Baru Islam 1439 Hijriyau,” ujar Ketua BKPAKSI Kota Cilegon, Bayu Panatagama, ditemui di sela sela acara.
Dikatakan Bayu, misi utama dari agenda ini adalah untuk mengenalkan bahwa hari ini memasuki Tahun Baru Islam.
Menurutnya, saat ini banyak warga Cilegon yang sudah jarang memperingati Tahun Baru Islam, masyarakat lebih senang memperingati tahun baru masehi.
“Kalau bukan kita siapa lagi yang memperingati, kalau tidak diperingati oleh umat Islam, kemungkinan generasi yang akan datang mungkin tidak tahu bahwa sesunguhnya tahun baru kita ini adalah bulan Muharram yang ditandai dengan hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah. Jadi intinya peringatan seperti ini kita harus pertahankan sampai ke anak dan cucu kita,” jelas Bayu.
Masih kata Bayu, dukungan Pemerintah Kota sangat membantu keberlangsungan acara ini, bukti keterlibatan Pemerintah yakni dengan dibukanya acara ini oleh Sekretaris Dinas Pendidikan dan hadirnya Sekretaris Kementerian Agama Kota Cilegon.
“Dukungan Pemerintah Kota dalam peringatan Tahun Baru Islam ke 1439 Hijriyah sangat tinggi, dengan hadirnya para pejabat, ditambah BKPAKSI juga telah diizinkan untuk menggelar acara di Kompleks Pemerintah yakni di Masjid Nurul Iman, untuk itu kami dari BKPAKSI sangat mengapresiasi pada Pemkot Cilegon,” tukasnya. (*)
