Pot Bunga dan Keranjang Sampah Jadi Tanda Jalan Protokol Cilegon yang Berlubang

Sankyu

CILEGON – Tak kunjung diperbaikinya kondisi Jalan Protokol di Kota Cilegon tepatnya di perempatan Seneja, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Jombang, yang berlubang cukup besar dan dalam, sehingga kerap mengakibatkan kecelakaan lalu lintas, kondisi ini membuat warga setempat kesal. Dan untuk mengantisipasi kecelakaan mereka memasang pot bunga dan keranjang sampah di lubang tersebut yang berada di tengah-tengah jalan.

Kondisi ini terlihat dalam pantauan langsung faktabanten.co.id pada Sabtu (17/2/2018) pagi.

“Ini ceciren (sebagi tanda) kasihan sudah banyak pengendara yang jatuh akibat kebelegong di lubang itu,” ujar Maman, warga setempat.

Sekda ramadhan

Lebih lanjut, Maman juga menceritakan seringnya insiden kecelakaan di kawasan pusat kota tersebut. Bahkan menurutnya, Plt Walikota Cilegon sudah mengetahui kondisi jalan tersebut. Tapi hingga kini belum ada perbaikan.

“Yang kasihan itu tamu pak, pernah malam-malam rombongan motor dari Lampung sepulang ziarah di Banten. Pada jatuh beruntun, ada yang berdarah banyak ada yang kakinya patah. Kan kita sebagai orang Cilegon malu. Padahal saya lihat Edy (Plt Walikota-Red) sering lewat sini, tapi gak juga diperbaiki. Cilegon ini kota yang acak. Kalau emang kewenangan pemerintah pusat kan bisa koordinasi,” terangnya.

Keluhan juga diungkapkan oleh Martoyo, pemilik bengkel di depan lokasi jalan berlubang. Ia menjelaskan banyaknya material beton dan kabel listrik tegangan tinggi disekitar perempatan Seneja.

“Tolonglah ditambal sementara kek lubang di jalan itu, kasihan warga bayar pajak kendaraan loh. Terus ini pak, beton bekas proyek trotoar dibiarkan disitu sudah berapa pelek yang hancur kepantog itu. Dan kabel PLN (di Trotoar) ini kalau kulitnya terkelupas bagaimana? Orang PU mana, kenapa trotoar gak dilanjutin?” keluhnya. (*/Ilung)

Honda