Raih Emas di Jakarta National Championship, Pesilat Cilik Cilegon Ini Diapresiasi Atlet Asean Games

BI Banten Belanja Nataru

 

CILEGON – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh pesilat cilik berbakat kebanggaan Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Provinsi Banten. Bahkan prestasinya itu diapresiasi oleh Atlet Pencak Silat Peraih Emas Asean Games 2018, Hanifan Yudani Kusumah.

Pesilat cilik itu bernama Muhamad Fathir Ardiansyah (11 tahun) yang merupakan seorang siswa SDN Belumbang, Kelurahan Tegal Ratu, Kecamatan Ciwandan.

Fathir berhasil meraih medali emas saat menjadi peserta pada event Kejuaraan Pencak Silat Jakarta National Championship memperebutkan Piala Kemenpora di GOR Nanggala, Jakarta, pada bulan Mei 2023 lalu.

Pada kejuaraan tersebut, Fathir yang berasal dari Kontingen Silat Laskar Budaya Bandrong Ciwandan mendapatkan juara 1 dan meraih medali emas serta mendapat apresiasi dari Atlet Pencak Silat Nasional, Hanifan Yudani Kusumah.

Selain memberikan apresiasi kepada Fathir, Hanifan juga mengungkapkan terimakasih kepada para pelatih yang telah berkontribusi besar dalam mencetak anak-anak yang berprestasi di bidang olahraga pencak silat.

Pijat Refleksi

“Saya mengucapkan selamat kepada para pelatih Laskar Budaya Bandrong Kecamatan Ciwandan yang telah menumbuhkan atlet-atlet silat tradisional ke ranah prestasi. Dan ucapan semangat untuk para atlet pemula yang sedang berjuang dan juga doa untuk Kang Usup dan kawan-kawan para pelatih, agar mampu konsisten dalam membina anak didiknya,” kata Hanifan Yudani Kusumah yang memperoleh medali emas di ajang Asean Games 2018.

Hasil membanggakan yang diperoleh Fathir merupakan karunia dari Allah SWT dan atas kerja keras yang dilakukan bocah berusia 11 tahun serta latihan keras dari sang pelatih yang kerap disapa Kang Usup.

Fathir, seorang yatim dan anak dari Ibu Neni Wati warga Lingkungan Belumbang, RT 05 RW 02, Kelurahan Tegal Ratu, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon itu selalu bersemangat setiap kali latihan, meskipun banyak rintangan yang harus dialami oleh bocah yang masih duduk di SDN Belumbang.

“Saya berharap semua para senior pelaku seni silat bandrong bisa bersatu untuk membangun prestasi silat tradisional bandrong lebih baik lagi. Dan semoga aksi trobosan kita (laskar budaya bandrong ciwandan) ini bisa jadi salah satu bukti bahwa tidak ada yang tidak mungkin jika kita mau ikut berprestasi,” ucap Kang Usup selaku pelatih dan Koordinator Laskar Budaya Bandrong Kecamatan Ciwandan pada Jumat (7/7/2023).

Selain mendapatkan medali emas di event Jakarta National Championship, Fathir memiliki prestasi lain di bidang pencak silat. Seperti juara Juara 1 di Banten Championship 3. Dan kini Fathir tengah dipersiapkan untuk mengikuti pertandingan O2SN bersama teman-temannya dari Laskar Budaya Bandrong Kecamatan Ciwandan.

Walaupun Laskar Budaya Bandrong Kecamatan Ciwandan tidak berhasil merebut Piala Kemenpora pada Kejuaraan Pencak Silat Jakarta National Championship, prestasi perolehan medali emas oleh Fahtir juga sudah cukup membanggakan bagi Kota Cilegon khususnya para pelatih di Laskar Budaya Bandrong Kecamatan Ciwandan.

“Yang juara umum atau dapet Piala Kemenpora itu dari Jawa Barat. Tapi gapapa, medali emas dari Fathir sudah cukup membanggakan bagi orang tuanya, khususnya bagi kami dan untuk Kita Cilegon tercinta,” tandasnya. (*/Hery)

PJ Gubernur Banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien