SERANG – Polemik menjelang Musyawarah Kota (Mukota) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Cilegon terus memanas dan meluas menyeret sejumlah pihak. Bahkan struktur kepanitiaan Mukota Kadin Cilegon sudah mengalami perombakan sebanyak tiga kali.
Kali ini, Syamsul Rizal Djahidi sebagai Sekretaris Panitia OC Mukota Kadin Cilegon yang baru saja diangkat beberapa hari lalu, sudah menyatakan mundur dari kepanitiaan.
Dia bahkan mengaku baru tahu akan pengangkatan dirinya sebagai Sekretaris Panitia OC, setelah datang ke Kadin Cilegon pada Rabu (13/11/2019) malam.
“Senin saya tidak datang, pas kemarin pada hari Rabu malam, saya diundang lagi oleh pengurus Kadin Cilegon oleh OC dan saya datang. Ternyata saya ditunjuk sebagai sekretaris OC dan posisi waktu itu saya tidak tahu tiba-tiba ditunjuk sebagai sekretaris OC,” kata Syamsul saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon seluler, Kamis (14/11/2019) malam.
Syamsul sendiri baru menghubungi dan berkomunikasi dengan Wakil Ketua Kadin Banten Agus R Wisas, pada Kamis (14/11/2019) malam tadi, untuk mengkonfirmasi terkait pengangkatan dirinya dan langsung menyatakan mundur.
“Malam ini saya konfirmasi ke Pak Agus Wisas untuk memastikan saya apakah jadi Sekretaris OC atau tidak. Dan Pak Agus Wisas menyatakan benar bahwa saya diangkat jadi Sekretaris OC,” ungkapnya.
Syamsul juga beralasan, bahwa dua kubu yang terlibat konflik tersebut merupakan teman, karena itu Syamsul tidak ingin melibatkan diri pada konflik di tubuh Kadin Cilegon.
“Maka dari itu saya berfikir untuk mengundurkan diri, dan saya meminta kepada Kadin Banten untuk menunjuk orang lain yang sudah cakap dan menguasai masalah terkait polemik Mukota Kadin Cilegon,” tegasnya.
Syamsul kembali menegaskan bahwa dirinya tidak mau terseret ke dalam polemik yang saat ini terjadi di tubuh Kadin Cilegon. Terlebih Syamsul sebagai ketua partai dan ketua Ormas, berkewajiban untuk tetap menjaga kondusifitas.
“Kan kisuh gitu di dalam, ada dua kubu, saya pikir dari dua kubu ini, saya gak ingin temen-temen beranggapan saya ada di kubu A atau di kubu B. Bahkan saya dapat informasi bahwa pergantian bapak Tatang itu karena memang permintaan dari Kadin Kota Cilegon dari panitia,” bebernya.
“Karena saya juga bukan cuma di Kadin, saya juga di Partai Gerindra, saya juga sebagai Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Serang. Saya pikir, takut nanti temen-temen ada yang beranggapan saya ikut kubu kandidat tertentu. Makanya saya memutuskan untuk mengundurkan diri saja,” tandasnya.
Sebagaimana diketahui, pada hari Senin (11/11/2019) lalu, Ketua OC Mukota Kadin Cilegon sekaligus Wakil Ketua Kadin Provinsi Banten, Agus R Wisas dalam konferensi persnya mengumumkan pergantian struktur kepanitaan Mukota Kadin Cilegon. Sebelumnya, Sekretaris Panitia OC adalah Tatang Tarmizi. (*/Ocit)