KSOP Banten Sosialisasikan Program HAPI HAPE untuk Pelabuhan
CILEGON – Untuk meningkatkan pelayanan di bidang pelabuhan dan pelayaran di era digitalisasi khususnya pada Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS), Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banten menginisiasi pemberlakuan Innaportnet pada TUKS.
Dalam rangka peningkatan pemahaman terkait innaportnet tersebut, KSOP Kelas I Banten menyelenggarakan kegiatan sosialisasi dan uji coba penerapan Innaportnet pada TUKS yang diselenggarakan di Hotel Allium Tangerang, Rabu (7/8/2019).
Dalam pembukaan kegiatan sosialisasi tersebut, Kepala KSOP Kelas I Banten Herwanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini mengambil tema HAPI PAPE.
“Apa itu HAPI PAPE? Adalah singkatan dari Harmonisasi Pemanfaatan Innaportnet dalam Kegiatan Pelayanan Kepelabuhanan di Pelabuhan Banten. HAPI PAPE adalah suatu proyek perubahan untuk meningkatkan kinerja pelayanan kapal pada TUKS,” ujar Herwanto.
Acara sosialisasi HAPI PAPE dihadiri oleh 150 peserta dari stakeholder perusahaan pelayaran, pengelola TUKS, Asosiasi Perusahaan Pelayaran, dan perusahaan bidang bongkar muat di Pelabuhan.
Acara sosialisasi disampaikan oleh narasumber dari Direktorat Lalu-lintas dan Angkutan Laut Ditjen Hubla, Direktorat Kepelabuhanan Ditjen Hubla, serta Akademisi sekaligus Pemerhati bidang Pelabuhan yaitu Dr. Eka Budi Tjahjono.
Pada kesempatan ini ditampilkan pula hasil uji coba pemanfaatan Innaportnet pada salah satu TUKS yaitu TUKS PT Krakatau Bandar Samudera.
Dari hasil uji coba tersebut banyak keuntungan yang dapat dimanfaatkan, untuk itu kedepannya TUKS-TUKS sudah dapat memanfaatkan sistem tersebut.
“Proyek ini mendapat apresiasi dari Direktur Jenderal Perhubungan Laut dan diharapkan Pelabuhan Banten menjadi Pilot Project penggunaan Innaportnet pada TUKS-TUKS di Indonesia dan Insha Allah bapak Direktur Jenderal Perhubungan Laut akan melaunching Proyek Perubahan ini,” pungkas Herwanto. (*/RedRT)