Pemerintah Apresiasi Peran Persis dalam Mencerdaskan Kehidupan Bangsa
SERANG – Plt. Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Kemenko PMK, Warsito, menyampaikan apresiasi atas kontribusi Persatuan Islam (Persis) dalam mendukung program pemerintah melalui dakwah dan pendidikan.
Hal ini disampaikan Warsito saat mewakili Menko PMK dalam pembukaan Musyawarah Kerja Nasional (Musykernas) III PP Persis di Ballroom Hotel Aston, Kota Serang, Banten, Jumat (29/11/2024), yang dihadiri oleh ratusan peserta, termasuk tokoh-tokoh Persis, akademisi, dan perwakilan organisasi masyarakat dari daerah Provinsi Banten.
“Saya mewakili Bapak Menko PMK dan juga atas nama pemerintah menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Persis yang telah bersama dengan pemerintah melalui dakwah dan pendidikan. Semuanya adalah untuk mencerdaskan anak bangsa,” kata Warsito, Jumat (29/11/2024).
Warsito juga menyoroti relevansi momen Musykernas ini dengan kondisi transisi pemerintahan.
Ia berharap Persis dapat menghasilkan rekomendasi strategis yang akan menjadi masukan berharga bagi pemerintah untuk menyusun program prioritas tahun 2025.
“Kegiatan ini sangat tepat karena kabinet merah putih saat ini sedang dalam masa transisi. Oleh karena itu, kami menantikan rekomendasi Persis hasil daripada Musykernas III nanti, yang bisa mendukung tercapainya visi bersama dalam membangun Indonesia yang lebih baik,” tambahnya.
Hadir dalam acara tersebut, Ketua Umum PP Persis KH. Jeje Zaenudin, Sekjen PP Persis Haris Muslim, Ketua PW Persis Banten CR. Nurdin, serta para pengurus wilayah dan daerah dari berbagai penjuru Tanah Air dan beberapa tokoh yang tidak bisa disebutkan satu per satu.
Musykernas III yang digelar selama 3 hari sejak tanggal 29 November 2024 ini juga diajak oleh Warsito untuk mengangkat isu-isu penting seperti penguatan ketahanan keluarga, kewirausahaan berbasis syariah, dan moderasi beragama.
“Kami mengajak kepada Bapak/Ibu sekalian, mari tingkatkan program pengembangan kewirausahaan berbasis syariah di masyarakat, kemudian manfaatkan ekosistem digital karena sekarang polanya sudah digital tentu ini menjadi penting Bapak/Ibu sekalian,” tandasnya.
Lebih lanjut, Warsito secara khusus menekankan pentingnya peran Persis dalam mendukung program pemerintah, seperti implementasi Perpres Nomor 58 Tahun 2023 tentang Penguatan Moderasi Beragama.
“Persis, dengan usianya yang lebih dari satu abad, memiliki kapasitas besar untuk membantu pemerintah mewujudkan moderasi beragama di Indonesia. Kami meyakini Persis akan terus menjadi mitra strategis dalam membangun kerukunan dan toleransi di tengah masyarakat,” ujar Warsito. (*/Hery)