Loading...

11 Tahun Menabung dari Kuli Pijat, Nenek 90 Tahun di Lebak Akhirnya Berangkat Haji

KTI dan KSI

 

LEBAK – Di usia senjanya yang telah menyentuh angka 90 tahun, Marni, warga Kampung Sukajadi, Desa Jatimulya, Kecamatan Rangkasbitung, membuktikan bahwa mimpi berangkat ke Tanah Suci bukan hanya milik mereka yang muda atau berkecukupan.

Dengan ketekunan yang luar biasa, Marni yang akrab dipanggil “Emak Pijat” oleh warga sekitar, selama lebih dari satu dekade menyisihkan rupiah demi rupiah dari hasil memijat.

Kini, penantiannya berbuah manis. Ia tercatat sebagai calon jemaah haji dari Kloter 52 Kabupaten Lebak tahun 2025.

“Alhamdulillah, akhirnya bisa berangkat juga. Saya nabung sejak 2014 dari hasil mijit. Nggak pernah nyangka umur segini Allah masih kasih saya kesempatan ke Mekkah,” ujar Marni, saat ditemui di kediamannya, Sabtu (19/4/2025).

Marni bercerita, selama ini ia tidak pernah menentukan tarif untuk jasanya.

Baznas RSUD HUT Cilegon

“Siapa pun yang datang saya terima. Ada yang kasih lima puluh ribu, kadang seratus ribu, saya syukuri saja. Yang penting bisa ditabung,” tuturnya dengan mata berbinar.

Selama 11 tahun, Marni tak pernah lalai menyimpan sebagian penghasilannya, meski harus hidup sederhana. Ia lebih memilih bersabar, menabung perlahan, dan percaya bahwa waktunya pasti akan tiba.

“Setiap hari saya selalu bilang dalam hati, semoga Allah kasih kesempatan saya ke Baitullah. Sekarang keinginan itu dikabulkan,” tambahnya.

Marni akan berangkat haji bersama 509 jemaah lain asal Kabupaten Lebak. Kisahnya kini menjadi inspirasi bagi banyak warga sekitar.

Bukan hanya tentang haji, tapi tentang harapan, ketekunan, dan keyakinan bahwa tidak ada yang mustahil selama mau berusaha.

“Doakan saya sehat ya, bisa pulang dengan selamat,” tutupnya sambil tersenyum penuh haru. (*/Sahrul).

Ks pcm
WhatsApp us
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien