LEBAK– Tersiar Kabar bahwa Ketua Keluarga Mahasiswa Lebak (KUMALA) Perwakilan Sukabumi Aab Abdullah yang mengalami penghadangan di jalan menuju rumahnya yang dilakukan oleh orang yang diduga Tim Sukses (Timses) petahana Kades Cikamunding Ma’mun Soleh.
Menurut keterangan tertulis yang diterima, sodara Aab setelah dihadang di jalan Kemudian dibawa ke rumah Kepala Desa Cikamunding untuk dimintai keterangan.
Sebelumnya Sodara Aab Abdullah memposting dimedia sosial Facebook nya dugaan soal Kades Cikamunding nunggak hutang Rp245 juta ke supplier tentang bahan bangunan sejak 2017 yang memang sudah tersebar di beberapa media mainstream.
“Diperkirakan hampir tiga jam mendapatkan perlakuan yang membuat saya tidak nyaman dengan kata-kata kasar baik dari timses dan Kades yang juga bakal Calon Kepala Desa Cikamunding, Kondisi ini tidak bisa dibiarkan karena sudah masuk ranah intimidasi kepada warga masyarakat,” kata Aab Abdullah kepada faktabanten.co.id, Sabtu (24/07/2021).
Aab melanjutkan, Soal dugaan nunggaknya hutang ke Supplier seharusnya Kades Cikamunding bisa langsung klarifikasi dipublik jangan malah mengintimidasi secara personal.
Disisi lain Rizwan Comrade sebagai salah seorang yang aktif di Lebak Selatan juga mengungkapkan kritiknya atas diintimidasinya Aab Abdullah.
“Bentuk intimidasi ini memperpanjang kasus-kasus di Lebak soal arogansi Kepala Desa yang setiap persoalan selalu berakhir dengan sikap intimidasi,” ujarnya.
“Desa Cikamunding Kecamatan Cilograng ini tidak pernah sepi dari berita dugaan kasus-kasus yang belum terungkap, dari mulai Kasus Situ Hiang Cikamunding yang diduga ada yang membakar, sampai dugaan utang pembangunan yang belum terbayar ratusan juta oleh Desa Cikamunding. Mungkin masih banyak kasus lain yang lambat laun pasti terungkap,” tutup Rizwan. (*/EzaYF).
