Lelaki Asal Panggarangan Meninggal Mendadak di dalam Bus di Terminal Mandala

DPRD Cilegon Idul Adha

LEBAK – Seorang lelaki meninggal mendadak di dalam bus jurusan Rangkasbitung-Bayah, lelaki tersebut tiba-tiba meninggal mendadak saat duduk di bangku paling depan ketika hendak menunggu keberangkatan bus menuju daerah Bayah, Kabupaten Lebak. Tanpa diketahui dengan jelas penyebab kematian laki-laki yang diketahui bernama Apud tersebut, tiba-tiba saja meninggal dalam keadaan terduduk.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun Fakta Banten, laki laki yang meninggal mendadak itu bernama Apud (43) adalah warga Kampung Neglasari Rt 01 Rw10 Desa Cimandir, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak, dan kini jenazahnya telah dibawa ke RSUD Adjidarmo Lebak.

Hingga saat ini belum ada anggota keluarganya yang datang mengambil jenazah tersebut.

DPRD Pandeglang Kurban

“Sepertinya kelelahan dalam perjalanan. Kalau kata orang sini tuh ia masuk angin,” ungkap salah satu petugas medis di RSUD Adjidarmo, Kamis (19/10/2017).

Sementara itu, meninggalnya lelaki tersebut, sempat mengegerkan para penumpang yang berada di sekitar Terminal Mandala.

Gerindra Banten Idul Adha
Kpu

Menurut salah satu saksi mata, Hendi yang kebetulan sebagai kondektur bus mengatakan, bahwa lelaki tersebut meninggal di dalam Bus Rudi jurusan Rangkasbitung-Bayah, korban meninggal sekitar pukul 09.00 WIB.

Diketahui, lelaki tersebut sehari-hari bekerja sebagai pengemis di lokasi terminal Mandala, bahkan tidurnya pun di Mushola terminal.

Sementara menurut keterangan Briptu Mulya Purnama, Anggota Satlantas Polres Lebak, pihaknya langsung mengevakuasi jenazah untuk dilakukan pemeriksaan.

“Setelah mendapati laporan dari warga, kami dari anggota Satlantas Polres Lebak segera mendatangi lokasi diamana mayat tersebut berada, dan saat itu juga kami langsung membawanya ke RSUD Adjidarmo untuk dapat diperiksa lebih lanjut,” kata Briptu Mulya.

Menurutnya, pria tersebut meninggal dunia akibat sakit yang dideritanya, karena hasil pemeriksaan di RSUD tidak ditemukan ada luka bekas penganiayaan pada tubuh jenazah itu.

“Tidak ada tanda-tanda bekas luka atau penganiayaan di tubuhnya, kemungkinan sih karena masuk angin karena pas kita cek tidak ditemukan luka apapun,” katanya. (*/Nana Sofyan/Sandy)

Golkar Banten Idul Adha
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien