CILEGON – Klub Liga 2 Indonesia Cilegon United (CU) berhasil menahan imbang kesebelasan Republik Fiji pada laga persahabatan, Senin (4/9/2017) sore.
Anak asuh Christopher Gamel pun yang kembali melakoni uji coba setelah dua hari lalu ditahan imbang Timnas Indonesia, ternyata kembali tak mampu membobol lawan uji cobanya di Indonesia.
Pada pertandingan di Stadion Krakatau Steel itu, kedua tim berbagi angka karena laga berakhir imbang tanpa gol.
Artinya, dua lawan timnas Fiji selama tur ke Indonesia, timnas Indonesia dan Cilegon United sama.
Sebab, baik anak asuh Luis Milla atau klub Liga 2 itu sama-sama tak bisa dikalahkan dan tak mampu mengalahkan skuat Bula Boys.
Namun hasil imbang tersebut dianggap menjadi modal moral untuk CU dalam menatap babak 16 besar.
CEO Cilegon United Yudi Aprianto merasa optimistis timnya akan bisa berbuat banyak di 16 besar liga Indonesia, walaupun bertemu tim kuat.
“Kami optimistis bisa berbuat banyak pada perhelatan babak 16 besar Liga 2 Go-jek Traveloka nanti, walaupun lawan yang kami hadapi cukup kuat. Ini banyak pelajaran yang bisa kami ambil, akan kami evaluasi nanti sebelum menghadapi pertandingan terakhir dengan Persika Karawang 12 September di Stadion Singaperbangsa,” kata Yudi.
Yudi menegaskan CU mendapat pengalaman dan latihan mental yang bagus dari lawannya Timnas Fiji. Dan hasil yang diraih akan jadi catatan untuk evaluasi pelatih.
“Yang jelas kami bangga dan bersyukur karena lawan memang dari bentuk tubuh kami kalah, tapi pertandingan tadi tidak menurutkan semangat pantang menyerah. Dan hasil akhir 0-0 bagi kami memmbuat optimistis,” ujarnya. (*)