4 Kampung Terdampak Luapan Sungai Cibama Pandeglang

BPRS CM tabungan

 

PANDEGLANG – Hujan deras yang turun sejak senin, 28 Februari 2022, telah menimbulkan debit air sungai cibama meluap. Akibatnya sejak Subuh, 4 Kampung yang berada di sekitar bantaran sungai tersebut tergenang banjir.

Salah seorang korban yang tinggal di Kampung Bama Hilir, Rohanah mengatakan, air mulai naik sekitar pukul 2 dini hari.

“Saya udah ngira kalau bakal banjir karena sejak kemarin kan hujan turun terus dan deras lagi,” ungkapnya kepada Fakta Banten, Selasa, 1 Maret 2022.

Lanjut Rohananah mengatakan banjir kali ini yang menggenangi rumahnya kali ini paling tinggi dan lama.

Loading...

“Kalau banjir sih emang biasanya ada, tapi kalau kali ini emang lumayan parah. Airnya sampe masuk kedalam rumah. Bisanyakan banjir itu gak lama cuma 2 sampe 3 jam, tapi kalau sekarang sejak subuh sampai sekarang belum juga surut,” bebernya.

Masih di lokasi yang sama, Saniti (54) mengatakan banjir mulai naik sekitar pukul 2 Dini hari. dan sampai sekarang belum surut.

“Kalau air mulai naik itu sekitar pukul 2 subuh, dan yang paling tinggi itu pas jam 5 subuh,” ungkapnya.

Lanjut Saniti menjelaskan, bahwa banjir yang terjadi kali ini yang terparah yang pernah dialaminya.

“Kalau banjir emang terjadi setiap tahun, dan kali ini banjir paling lama karena dari jam 2 (Dinihari-Red), sampai sekarang (11.45) belum juga surut. padahal biasanya cuma sekitar 2-3 jam,” ungkapnya.

Lanjut Saniti memperkirakan, banjir terjadi di Desanya, sejak adanya bangunan Jeti PLTU Banten 2 Labuan yang berada di tengah laut. (*/Fani

KPU Pdg Coklit
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien