PANDEGLANG – Bupati Pandeglang, Irna Narulita meminta jika ada pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) yang melakukan pemotongan bantuan dana PKH tersebut, maka harus dipecat. Soalnya tindakan seperti itu sudah memcoreng nama baik lembaga.
Hal tersebut dikatakan Bupati Pandeglang, Irna Narulita kepada wartawan, Rabu (7/3/18)
“Jika ada oknum pendamping PKH yang melakukan pemotongan di eksekusi aja di dalam dan pecat langsung,” tegas Bupati Irna.
Kaitan dengan informasi dugaan pemotongan dana PKH di Desa Sanghiang Dengdek kata Irna, harus ditelusuri kebenarannya dan pihaknya juga akan mengecek langsung. Jika memang benar oknum pendamping yang melakukannya, maka harus dipecat.
“Tidak boleh ada pemotongan, karena bantuan itu hak warga penerima manfaat,” katanya
Terpisah, aktivis Lembaga Study dan Advokasi (LSA), Ucu Sadewa kembali angkat bicara soal dugaan pemotongan dana PKH di Desa Sanghiang Dengdek, Kecamatan Posari, ia mengaku sangat setuju dengan pernyataan Bupati Pandeglang, Irna Narulita yang bersikap tegas terhadap oknum yang melakukan penyunatan dana bantuan PKH tersebut.
“Saya setuju dengan pernyataan Bupati Pandeglang, selain itu saya juga meminta Dinas Sosial (Dinsos) Pandeglang jangan diam, tapi harus menelusuri dan melakukan tindakan tegas,” ungkapnya. (*/Achuy)
