SERANG – Akibat hujan deras yang disertai angin kencang pada Rabu (26/12/2018) malam, ternyata membawa musibah bagi sebagian masyarakat.
Bangunan Madrasah Diniyah Al-Khairiyah Kresek, Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang, ambruk dan mengalami kerusakan parah.
“Kejadiannya waktu malam Kamis kira-kira jam 10 malam, untungnya malam saat tidak aktifitas belajar.
Ambruk parah 1 lokal. Dua lokal terkena dampak sehingga perlu direhab total. Tapi kita bingung biaya untuk mendirikan kembali madrasah ini,” ungkap Kepala Madrasah Al-Khairiyah Kresek, Didi Nurhadi, kepada faktabanten.co.id Jum’at (28/12/2018).
Ia berharap kepada pemerintah, Pengurus Besar (PB) Al-Khairiyah, dan para donatur untuk bisa membantu upaya pembangunan kembali gedung madrasah yang rusak ini.
“Harapan kami kepada PB Al-Khairiyah, semoga bisa memfasilitasi pembangunan kembali dari pihak swasta. Pihak pemerintah agar adanya perhatian pada Madrasah Diniyah. Dan para donatur, semoga bisa menyumbangkan rizkinya supaya kebangun kembali, karena tanpa ada dukungan dari pihak lain Madrasah Kresek ini bisa melaksanakan kegiatan KBM,” harapnya.
Salah satu Pengurus PB Al-Khairiyah, Sayuti, mengaku akan mendatangi ke lokasi robohnya bangunan Madrasah Diniyah Kresek, Mancak, dan bisa segera mengupayakan pembangunan kembali.
“Segera akan kita survey ke sana, kita inventarisir kerusakan dan kita taksir berapa biaya yang kira-kira dibutuhkan untuk mendirikan madsarah ini. Selanjutnya akan kita laporkan ke Ketua PB Al-Khairiyah. Mudah-mudahan secepatnya bisa kita realisasikan pembangunannya. Kami dengan tim donasi PB Al-Khairiyah akan bersama melakukan penggalangan dana untuk membangun kembali madrasah yang roboh,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umun PB Al-Khairiyah, Haji Ali Mujahidin, mengajak kepada segenap keluarga besar, alumni dan badan otonom Al-Khairiyah, serta kepada masyarakat untuk menggalang shodaqoh jariyah madrasah, untuk tetap berjalannya proses belajar dan mengaji di Madrasah Kresek, Mancak.
“Tentu akan kita bantu secepatnya. Pengurus Besar mengajak alumni, cabang, keluarga besar Al-Khairiyah dan masyarakat, bangkitkan semangat shodaqoh jariyah madrasah, karena anak-anak generasi kita harus tetap belajar agama dan mengaji,” himbaunya. (*/Ilung)
