Gerakan Pemuda Banten Ajak Warga Bersatu Mencegah Penyebaran Virus Corona

Lazisku

SERANG – Presidium Gerakan Pemuda Banten Muhammad Iqbal mengajak warga bersatu melawan virus corona dengan mematuhi aturan pemerintah di tengah pandemi covid-19. Salah satunya dengan mematuhi imbauan pemerintah untuk physical distancing atau tetap dirumah. Cara itu merupakan bagian untuk memutus mata rantai penyebaran virus.

Hal itu disampaikan Iqbal saat menjadi narasumber pada dialog online Gerakan Pemuda Banten dengan tema “Pengaruh Domino Covid-19 dalam Kehidupan Masyarakat dengan Cara Pandang Ekonomi, Kesehatan dan Keamanan”, Sabtu (11/4/2020) Kemarin.

Ks

“Banten termasuk menjadi daerah dengan kasus pasien positif tertinggi, sudah seharusnya kita sebagai masyarakat untuk ikut mengikuti anjuran pemerintah. Apa yang telah dilakukan pemerintah dengan segala aturan yang telah dikeluarkan, semuanya kembali untuk kemaslahatan masyarakat juga,” kata Iqbal

Sekretaris Mahasiswa Pancasila (Mapancas) Banten Rianto Binariawan mengajak, masyarakat untuk tetap tenang dan selalu menjaga kebersihan dengan rajin mencuci tangan dan menggunakan masker di saat bepergian.

“Ini merupakan bentuk kepedulian kami akan wabah virus Covid-19. Kami berharap masyarakat mengikuti imbauan dan kebijakan pemerintah,” ungkap, Rianto.

dprd pdg

Masyarakat tidak perlu panik dan resah terhadap arus informasi yang ada di media sosial. “Masyarakat tidak panik dan tidak menyebarkan berita atau informasi yang belum tentu kebenarannya,” tambahnya

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Serang Raya Diky Benarivo berharap pemerintah daerah dan pusat untuk segera menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak langsung terhadap penyebaran virus corona tersebut. Menurutnya, bantuan sosial harus diberikan tepat sasaran dan melibatkan partisipasi masyarakat.

“Ketika pemerintah meminta masyarakat untuk dirumah, pemerintah pun harus segera menyalurkan bantuan untuk kebutuhan sehari-hari dengan tepat sasaran dan merata,” kata dia.

Diky juga meminta kepada pemerintah untuk menyiapkan fasilitas kesehatan berupa Alat Pelindung Diri dan untuk petugas medis di tingkat Puskesmas. Karena menurutnya, Puskesmas adalah pusat kesehatan paling depan yang diberikan negara untuk masyarakat.

“Puskesmas itu kan, fasilitas kesehatan paling terdepan, sehingga menjadi perlu petugas medis yang bertugas juga dilengkapi alat pelindung diri yang baik dan diberi insentif yang cukup,” kata Diky.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada TNI-Polri yang terus bertugas penuh waktu untuk memberikan rasa aman selama menjalani proses physical distance.

“Terima kasih, semoga virus corona segera hilang dari bumi Indonesia dan bisa menyambut bulan Ramadhan dengan penuh hikmat,” pungkasnya. (*/Red)

Dprs banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien