SERANG – Dua Kampung di Kecamatan Cikande Kabupaten Serang terendam banjir, kejadian tersebut akibat meluapnya Sungai Cidurian hingga menyebabkan Kampung Cilotik dan Kampung Parigi, Desa Songgom terendam, pada Minggu (15/4/2018).
Dikatakan Kepala BPBD Kabupaten Serang, Nana Sukmana, bahwa pihaknya telah mendapatkan informasi via Whatsapp dari Anggota PMI Kabupaten Serang pada pukul 19.00 WIB.
“Terjadi Banjir di Kampung Cilotik, Desa Songgom dan Kampung Parigi Desa Songgom, akibat dari luapan sungai Cidurian,” terangnya
Akibat dari luapan tersebut pada malam pukul 20.20 WIB, dua Unit Rumah tergenang dengan ketinggian air 10 Cm di luar rumahnya yang berlokasi di Kampung Cilotik RT 06/02 Desa Songgom.
Selain itu juga, pada 20.44 WIB dua unit rumah juga tergenang dengan ketinggian air 20 Cm di luar rumah di Kampung Parigi Desa Songgom.
“Jam 20.00 WIB, PMI Kabupaten Serang dan BPBD Kabupaten Serang berkoordinasi terkait Kejadian tersebut, jam 21:20 WIB, PUSDALOPS-PB BPBD Kabupaten Serang berangkat ke lokasi kejadian untuk melakukan assesment dan validasi data,” jelasnya
Lebih lanjut, ia mengatakan, segera meluncurkan pasukan-pasukannya guna menyisir lokasi yang terendam dan mencari tau terkait kondisi air yang meluap hingga mengakibatkan banjir.
“Jam 22.40 WIB, PUSDALOPS-PB BPBD Kabupaten Serang sampai di lokasi untuk penyisiran awal tepat nya di Kampung Bauan, Desa Parigi (Ponpes Darul Kulni-red). Hasil Penyisiran di Kampung Bauan Desa Parigi (Ponpes Darul Kulni-red), empat kelas yang terdampak dengan ketinggian air 25-30 Cm dan ketinggian air diluar ruangan 50 Cm – 150 Cm,” ucapnya
“Jam 23.15 WIB, dilanjut penyisiran lokasi kedua yaitu di Kampung Parigi RT/RW 01/01 Desa Songgom Jaya, dengan ketinggian air 10-15 Cm di luar rumah. 23.40 WIB, Penyisiran di titik ke tiga yaitu di Kampung Cilotik RT/RW 05/01 Desa Songgom Jaya, lima rumah yang terdampak dengan ketinggian air 30-50 Cm di luar rumah,” imbuhnya
Hasil penyisiran BPBD Kabupaten Serang beserta Relawan gabungan saat ini kondisi air sudah berangsur surut.
“Warga yang terdampak masih tinggal di rumah tersebut. Di lokasi tersebut aman terkendali. Kondisi genangan air sudah berangsur surut,” tutupnya (*/Dave)
