Seminggu Setelah Divaksin Covid-19, Seorang Pria di Tangerang Meninggal

Bawaslu Cilegon Stop Politik Uang

TANGERANG – Seorang pria warga RT 3 RW 3, Kelurahan Kunciran Jaya, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang meninggal dunia delapan hari setelah divaksin Covid-19 di Puskesmas Kunciran Jaya. Kabar meninggalnya pria bernama Joko Susanto (32) itu dibenarkan istrinya, Putri Rahmawati saat dikonfirmasi media, Kamis (24/6/2021).

“Iya benar suami saya meninggal dunia seusai divaksin Covid-19 di Puskesmas Kunciran Jaya pada Selasa (15/6/2021) lalu. Dia baru menerima dosis pertama vaksinasi, dan dia meninggal pada Rabu (23/6/2021) kemarin sekitar pukul 16.00 WIB,” ungkap Putri.

Dijelaskan Putri, sebelum meninggal, kondisi suaminya dalam keadaan sehat. Sehingga dia menduga suaminya meninggal akibat menerima dosis vaksin.

KPU Cilegon Coblos

“Sebelum divaksin suami saya itu sehat. Dan saat akan divaksin tensi suami saya 160 dan langsung divaksin. Sebelum vaksin kan biasanya ditanya-tanya yah ada keluhan apa dan sebagainya. Ini tidak cuma ditensi, ketahuan tensinya 160 dan langsung divaksin. Seusai divaksin, Rabunya dia mengeluh sakit dan badannya demam tinggi dan batuk-batuk,” ceritanya.

Advert

“Karena tak ingin mengambil risiko akhirnya kita ke puskesmas itu lagi agar mendapat tindakan medis, tetapi kata pihak puskesmasnya bilang tidak perlu dirujuk ke RS karena memang sakitnya tidak parah dan rumah sakitnya juga sekarang dalam kondisi penuh. Jadi saat itu, puskesmas memberi obat, di antaranya obat darah tinggi, radang, batuk, dan antibiotik,” lanjutnya.

Alih-alih sembuh, kesehatan Joko makin hari makin parah. Rabu pagi kemarin kondisinya makin parah dan lemas. Kemudian, dibawa ke rumah sakit. Namun, belum sampai rumah sakit, sudah dinyatakan meninggal dunia.

“Saya sekarang bingung bagaimana ini, dan kami dari keluarga hanya mau jawaban, kenapa suami saya meninggal setelah divaksin. Mana ini anak saya masih kecil pak, jadi saya harap ada tindak lanjut dan penyelidikan dari pihak Dinas Kesehatan dan Pemerintah Kota Tangerang,” tandasnya. (*/Beritasatu)

PUPR Banten Infografis
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien