CILEGON – DPD Al-Khairiyah Kota Cilegon menyayangkan beredarnya kabar oknum Disperindag kota Cilegon yang dikabarkan, terlibat dalam pembinaan LSM yang melindungi Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Aat Rusli atau Jalan Lingkar Selatan (JLS) yang dijadikan warung remang-remang (Warem).
Ketua DPD Al-Khairiyah Cilegon Sayuti Zakaria menyayangkan, beredarnya berita kabar tersebut, Ia menegaskan bila hal tersebut benar, maka oknum di Disperindag kota Cilegon yang melakukan itu harus ditindak.
“Kami DPD Al-Khairiyah Cilegon minta untuk menindak tegas untuk oknum yang menyalahkan wewenangnya,” Kata Sayuti, Selasa (16/03/2021).
Ia mengatakan, jangan sampai semangat Walikota Cilegon untuk melakukan visi besar Cilegon Bermartabat justru dinodai oleh salah satu oknum dijajaran Pemerintah, yang sekarang dipimpin oleh Helldy Sanuji, karena ini membuat malu Kota Cilegon sebagai kota santri.
“Jangan nodai julukan kota santri ini,” pungkasnya.
Sebelumnya, keberadaan warung yang berdiri di atas trotoar Jalan Aat-Rusli yang dikelola oleh Lembaga Swadaya Masyarakat dan menjadi binaan Dinas perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Cilegon dianggap overlap oleh Anggota DPRD Cilegon dari Fraksi PKS Aam Amrullah. (*/A.Laksono).
