CILEGON – Pelabuhan Dermaga Eksekutif akan dibangun di kawasan Pelabuhan Merak Banten dan Pelabuhan Bakauheni Lampung.
Groundbreaking pembangunan proyek ini secara resmi dihadiri Menteri BUMN Rini M. Soemarno, dan juga Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Pelabuhan Merak, Sabtu (26/5/2017).
Pembangunan dermaga eksekutif di dua lokasi tersebut diketahui bernilai lebih dari Rp 450 Miliar.
Di Pelabuhan Merak pembangunan akan mengunakan lahan seluas 41.803 meter2 dan di Pelabuhan Bakauheni dibangun diatas lahan 48.446 meterpersegi.
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Faik Fahmi mengatakan, pembangunan dermaga eksekutif sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan yang hingga saat ini belum terpenuhi.
Diharapakan dengan adanya pelabuhan tersebut menjadi solusi untuk mengatasi panjangnya antrian penumpang yang akan menyebrang.
“Kita akan melengkapi juga dengan kapal pelayanan eksekutif dengan waktu perjalanan lebih singkat, yaitu cukup satu jam saja,” kata Faik.
Adapun fasilitas di dalam dermaga eksekutif tersebut dilengkapi dengan hotel, taman, mushola, komersial area dan lounge yang dapat diakses dalam satu arah.
“Program ini sejalan dengan program pemerintah dalam kemaritiman dalam fasilitas transportasi penyebrangan nasional. Diharapkan ini rampung sebelum pelaksanaan event SEA Games pada Agustus 2018,” kata Faik.
Menteri BUMN RI Rini M. Soemarno mengatakan penyebrangan Pelabuhan Merak – Bakaheuni merupakan paling sibuk se nusantara. Pembangunan pelabuhan baru juga merupakan bagian dari sinergitas pembangunan Tol Trans Sumatera. Sehingga akses perjalanan Jawa dan Sumatera dapat meningkatkan perkembangan ekonomi di Sumatera.
“BUMN hadir untuk negeri dengan itu diharapkan program ini membawa berkah atas akses perjalanan, sehingga terus meningkatkan pembangunan perekonomian Indonesia,” kata Rini. (*)
