Terkait Protes dan Pembakaran Kandang Ayam di Padarincang, Polda Banten Diduga Kembali Tangkap Warga

 

SERANG – Polda Banten kembali menangkap warga Kampung Cibetus, Desa Curug Goong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang.

Penangkapan ini berkaitan dengan protes kandang ayam yang berujung pembakaran.

Pria yang ditangkap adalah Jamal, seorang sopir angkot yang dikenal sering membantu warga Cibetus dengan mengantar mereka ke pengadilan dan instansi pemerintah dalam upaya mencari keadilan. Jamal ditangkap pada Selasa (06/05/2025) sore oleh aparat kepolisian.

Rizal Hakiki dari Tim Advokasi Untuk Demokrasi (TAUD), yang mendampingi warga Cibetus, menyampaikan bahwa Jamal saat itu tengah mengantar warga menghadiri sidang di Pengadilan Negeri (PN) Serang.

Sekitar pukul 13.30 WIB, Jamal berpamitan untuk mengantar keramik sambil mencari penumpang.

Namun hingga sore, Jamal tidak kembali untuk menjemput warga, sehingga menimbulkan kekhawatiran.

Pada pukul 18.00 WIB, informasi diperoleh bahwa Jamal berada di Polda Banten untuk menjalani pemeriksaan oleh Jatanras.

Penyidik menyatakan penangkapan ini terkait dengan insiden pembakaran sebelumnya.

Warga sempat mencari Jamal ke kantor Ditreskrimum Polda Banten, tetapi hanya menemukan angkot beserta keramik yang hendak diantar ke Pasar Rau.

Rizal menuturkan bahwa beberapa hari terakhir, Jamal diduga sudah diawasi oleh aparat sebelum penangkapan.

Penyidik menyatakan bahwa penangkapan Jamal terkait aksi pembakaran kandang ayam milik PT Sinar Ternak Sejahtera (STS) pada November 2024.

Jamal disebut sebagai DPO, meskipun sebelumnya namanya tidak ada dalam dakwaan, dan status DPO pun tidak muncul dalam pengecekan awal di Polda.

Rizal juga menjelaskan bahwa Jamal memang hadir dalam aksi tersebut, tetapi tidak terlibat langsung dalam pembakaran. Keluarga Jamal masih mempertimbangkan langkah praperadilan atas kasus ini.

Hingga berita ini disusun, pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait peran Jamal dalam dugaan kasus pembakaran.

Upaya konfirmasi kepada Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Hariyanto, masih belum mendapatkan respons. (*/Fachrul)

WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien