Ngotot Tetap Daftar, Berkas Calon Perseorangan CS-DS Ditolak KPU Lebak

LEBAK – Meski dalam Pleno KPU Kabupaten Lebak yang lalu, memutuskan bakal calon perseorangan Cecep Sumarno – Didin Safrudin (CS-DS), tidak memenuhi syarat jumlah dukungan, namun pasangan CS-DS tetap ngotot datang mendaftarkan diri ke kantor KPU pada Rabu (10/1/2018).

Menghadapi kedatangan pasangan CS-DS yang datang mendaftar, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak malah mengembalikan berkas pendaftaran pasangan Cecep Sumarno dan Didin Safrudin (CS-DS) itu.

KPU Lebak menilai, bahwa berkas pendaftaran yang diserahkan oleh bakal pasangan calon perseorangan tidak lengkap.

“Berkas pendaftaran yang diserahkan oleh bakal calon perseorangan ke KPU tidak lengkap. Maka, kita memutuskan untuk menyerahkan kembali berkas pendaftaran itu kepada mereka,” kata Ketua KPU Lebak Ahmad Saparudin kepada wartawan, Rabu (10/1/208).

Katanya, salah satu dokumen yang wajib ada dalam melakukan proses pendaftaran, yaitu B7-KWK yang tidak ada. Dijelaskannya, dokumen B7 KWK merupakan berita acara yang dikeluarkan oleh KPU yang menyatakan hasil dari verifikasi faktual administrasi terhadap dokumen B1-KWK yang menjadi syarat dukungan pasangan perseorangan.

“Berdasarkan aturan Perundang-undangan, maka KPU harus mengembalikan dokumen itu kepada yang bersangkutan,” tegasnya.

Sementara itu, bakal calon Bupati dari jalur perseorangan Cecep Sumarno, bersih kukuh tidak mau menerima kembali berkas pendaftaran yang dinilai tidak lengkap oleh KPU Lebak.

“Kami merasa keberatan dan tidak mau menerima kembali berkas pendaftaran yang telah kami berikan kepada KPU,” ujar Cecep Sumarno.

Katanya, selain akan terus mengawal tahapan penyelenggaraan Pilkada 2018 ini, juga melakukan upaya-upaya hukum lainya di luar jalur penyelenggara.

“Sampai kapanpun, kami akan terus mengikuti tahapan Pilkada ini. Jalur hukum sudah kita tempuh. Selain melaporkan ke DKPP, kita juga akan coba melaporkan tindak pidananya, karena KPU telah menghilangkan dokumen yang kita berikan kepada mereka,” tandasnya. (*/Sandi)

Honda