20 Kampung Meriahkan Gebrag Ngadu Bedug di Alun-alun Pandeglang

Dprd

 

PANDEGLANG – Sebanyak 20 kampung yang turut serta dalam agenda Gebrag Ngadu Bedug yang digelar oleh Dinas Pariwisata dan berkolaborasi dengan Asosiasi Seniman Bedug (ASB) Pandeglang yang dilaksanakan di Alun-alun Pandeglang, Jumat 19/4/2024).

Salah satu rangkaian yang cukup menarik perhatian dalam agenda ngadu bedug, tersebut yakni arak-arakan bedug dengan menggunakan kostum unik dan variasi masing-masing kampung.

Ami, Ketua Pelaksana Kegiatan mengatakan, agenda arak-arakan bedug ini di hari kedua, karena pada hari pertama pembukaan gebrag ngadu bedug tersebut diguyur hujan.

“Meskipun terdapat kendala cuaca, tapi tidak menyurutkan semangat para peserta untuk meramaikan gebrag ngadu bedug, khususnya arak-arakan bedug mengelilingi Alun-alun,” katanya.

Sankyu rsud mtq
Dede pcm hut

Lanjut Ami menyampaikan, untuk peserta ngadu bedug ini diminta untuk menyiapkan masing-masing yel-yel dan kemeriahan pendukungnya, karena masuk ke dalam penilaian.

“Jadi kenapa harus meriah dari segi kostum, kekompakan, kemudian dekorasi, itu menjadi penilaian dari kami, tadi juga sudah terlihat bagaimana ramainya kostum unik, ada yang menggunakan kostum kerajaan, bahkan pocong ada,” katanya.

Tidak hanya itu, untuk agenda hari ini memang ada workshop pembuatan bedug, kemudian melukis on the spot, dan pementasan tari, dan diakhiri oleh ngadu bedug.

“Pada hari kedua ini memang cukup meriah, karena ada beberapa agenda, seperti talkshow, melukis, workshop ngadu bedug,” ujarnya.

Sementara itu, salah seorang peserta arak-arakan ngadu bedug dari Kampung Parung Sentul, Nana mengatakan, dari kampungnya dikerahkan hampir sebagian besar memeriahkan gebrag ngadu bedug.

“Kampung kami hampir sebagian besar turun semua, bahkan ada beberapa orang yang sudah menjabat di pemerintahan juga turut serta bergabung dalam kemeriahan ngadu bedug ini,” katanya. (*/Riel)

Bank bnten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien