Dewan Pendidikan Sesalkan Adanya Joget dan Sawer Biduan di HUT PGRI Pandeglang

PANDEGLANG – Dewan Pendidikan Kabupaten Pandeglang sesalkan adanya video viral joget dan sawer biduan yang dilakukan oleh Endang pemilik Koperasi Sabar Subur yang mengenakan batik Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Pasalnya hal tersebut tidak mencerminkan pribadi tenaga pendidik dan serasa kurang pantas dalam acara tersebut.
Eka Supriyatna Dewan Pendidikan Pandeglang menyesalkan dengan kejadian tersebut karena dia berjoget dan sawer biduan mengenakan batik PGRI.
Eko menyebut rasanya tidak pantas dengan prilaku seperti itu terkesan memamerkan kekayaan dihadapan publik.

Info yang terahir diterima Endang katanya sudah minta maaf, orang yang joget dan melakukan saweran biduan itu.
“Sangat tidak pantas prilaku tersebut dilakukan dalam acara organisasi guru. Karena guru itu di gugu dan ditiru oleh anak anak pendidik. Oleh karena itu kedepan jangan terjadi lagi hal-hal seperti ini,” tegasnya, Jumat, (2/12/2022).
Terpisah Cabang PGRI Kecamatan Pandeglang Ruli mengatakan peristiwa yang terjadi pada HUT PGRI sangat tidak mencerminkan organisasi guru.
Karena mau bagaimanapun guru adalah panutan, jangan sampai publik berprasangka lain ketika banyak saweran dan menampilkan kemewahan.
“Dengan prilaku itu membuat banyak pihak menyayangkan dan tadi semua pihak sudah melakukan koordinasi dan saling memaafkan, mudah-mudahan ini tidak terjadi lagi,” pungkasnya. (*/Gus)
