PANDEGLANG – Gerakan Pemuda Tani Indonesia (Gempita) Kabupaten Pandeglang mendesak pada Pemerintah Kabupaten Pandeglang khususnya Dinas Sosial untuk bisa menerima Beras lokal dari petani lokal dalam program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Kordinator Daerah Gempita Pandeglang Haryanto mengatakan program BPNT yang diluncurkan kementrian sosial ini sangat bagus oleh karena itu Pemkab jangan mempersulit penerimaan barang lokal khususnya komoditas beras.
“Kabupaten Pandeglang merupakan lumbung pangannya Provinsi Banten karena itu untuk kebutuhan beras dalam setiap program jangan sampai mengambil dari luar. Komoditi beras hampir tersebar di setiap kecamatan, oleh karena itu kami sarankan berasnya dari lokal,” terangnya.
Anggota Gempita lainya Agus mengatakan beras yang ada dari petani di seluruh pelosok Kabupaten Pandeglang ini semua layak konsumsi. Meski memang skala produksinya tidak besar namun keberadaan produksi beras dari petani di Pandeglang tersebar di hampir setiap kecamatan dan berasnya pun di konsumsi oleh masyarakat lokal.
“Di masyarakat Pandeglang beras lokal sudah teruji dan layak konsumsi, kalau dibandingkan dengan dulu program raskin atau rasta justru lebih bagus beras lokal. Oleh karena itu kami menekankan Dinsos bisa memberi saran pada suplier dalam program BPNT agar mengharuskan beras lokal tujuannya agar para petani juga tidak kebingungan dalam menjual hasil panen,” pungkasnya. (*/Oriel)
