PANDEGLANG – Ruas jalan poros Desa tepat di Kampung Kadu Tomo-Pasir Buntu, Desa Sindangkarya, Kecamatan Menes, telah terjadi longsor dan mengakibatkan ruas jalan tersebut tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat.
Dedi RT setempat menyampaikan ruas jalan yang longsor tersebut dikarenakan oleh intensitas curah hujan tinggi dan luapan sungai Cikuncil dan tidak ada tembok penahan tanah.
“Semalam hujan deras, sehingga ruas jalan yang ada dipinggir sungai cikuncil longsor dan tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat,” ujarnya, Kamis, (29/12/2022).
Lanjut Dedi mengatakan bahwa untuk para pengendara jika melewati jalan poros desa Kadu Tomo-Pasir Buntu untuk berhati-hati, apa lagi malam hari jika melintasi jalan tersebut dikarenakan minim penerangan.
“Harus ekstra hati-hati jika berkendara melintasi ruas jalan tersebut dikarenakan ada longsor,” katanya
Pjs Kades Sindangkarya Haerul menjelaskan jika ruas jalan tersebut ada yang longsor, pihaknya juga sudah melaporkan kejadian ini ke Kantor Kecamatan Menes untuk dilakukan penanganan dan akan ditindaklanjuti laporan tersebut ke Pemerintah Kabupaten Pandeglang dalam hal ini dinas terkait.
“Sudah saya laporkan kejadian tersebut, kepada Kantor Kecamatan maupun Kabupaten Pandeglang untuk segera dilakukan penanganan, karena yang longsor itu ada dua titik pada jalur yang sama,” ujarnya.
Sementara itu Uus Kudiana Kasi Kesos Kecamatan Menes mengatakan untuk di wilayah Desa Sindangkarya memang sudah ada laporan terkait jalan poros desa yang longsor.
Kata dia, akan segera melaporkan kejadian tersebut ke dinas terkait.
“Kami harap kepada seluruh warga Menes untuk tetap bersabar, karena kami juga tidak akan diam untuk segera menindaklanjuti laporan tersebut,” ujarnya.
Lanjut Uus Kusdiana menyampaikan untuk bencana alam di tahun 2022 di wilayahnya yaitu 1 (satu) rumah warga Desa Muruy, 3 (tiga) rumah milik warga Desa Sukamah, 1 (satu) rumah milik warga Desa Purwaraja.
“Peristiwa tersebut terjadi disebabkan oleh bencana alam, memang berbeda seperti yang longsor, ada yang rumah roboh, pihaknya berharap kepada warga yang terkena musibah mohon untuk bersabar, kami juga sedang mengusulkan bantuan ke dinas terkait,” pungkasnya. (*/Oriel)
