SERANG – Dalam rangka memenuhi panggilan Panitia Desk Pilkada Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Provinsi Banten, bakal calon Bupati Pandeglang Irna Narulita mendatangi Kantor DPD Gerindra Banten di Jl. Raya Serang – Pandeglang KM. 4 Karundang, Senin (9/12/2019).
Irna mengaku siap diwawancarai seputar visi misinya dalam mencalonkan kembali Bupati Pandeglang periode 2020-2025.
Irna yang saat ini masih menjabat sebagai Bupati Pandeglang (Petahana), mengaku masih banyak pembangunan di wilayah Pandeglang yang harus diperhatikan.
Secara infrastruktur, diakuinya masih belum rampung secara merata, pendidikan dan kesehatan juga masih menjadi perhatian dirinya yang akan terus diperbaiki secara bertahap.
Namun, kata Irna, untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, Pemerintah harus bisa menjaga iklim investasi yang ada di Kabupaten Pandeglang. Karena dengan investasi lanjut Irna, Pandeglang akan mendapatkan bantuan dari pihak swasta untuk pembangunan daerah.
“Iklim investasi ini harus jelas, harus bisa dipahami semua,” ucap Irna dalam dialognya.
Ditegaskan Irna, mendatangkan investasi masih menjadi tantangan bagi pihaknya. Pasalnya, bukan satu dua orang di Pandeglang yang masih alergi terhadap investasi, disamping juga mulai terbuka kesadaran masyarakat bahwa investasi merupakan hal penting.
“Kami masih cari bos-bos besar, yang mempunyai banyak uang,” imbuh Irna.
Disisi lain, ia masih tetap optimis untuk kembali maju di perhelatan Pilkada 2020 mendatang, termasuk mendapatkan lampu hijau dari DPP Partai Gerindra.
“Harus optimis dong, yang penting ikhtiar juga. Kalau bertepuk sebelah tangan, gimana nanti aja,” katanya kepada mahasiswa dan awak media saat tanya jawab.
Dikatakan Irna, menjadi pemimpin itu berat, banyak yang perlu diselesaikan, dan harus bisa memperhatikan seluruh masyarakatnya. Meski begitu, anehnya Irna tetap masih menginginkan untuk menjadi Bupati di periode kedua.
“Berat jadi Bupati, biar Irna aja,” tuturnya seraya bercanda. (*/Qih)
